Wednesday, November 27, 2013

Keep Silent, Please!!!

Keep Silent ( Shut Em Up )

" Aku tersungkur disudut pojok dari kamar tidurku, aku tidak tahu sudah berapa lama berada disitu, air mata semakin membanjiri seisi ruangan ini, yang membuat aku semakin tenggelam oleh kesesakan yang merongrong jiwaku "
Hai, manusia.Sedang apa kau berada disitu? Untuk apa kau bersedih, berkutat, dan bergumul dengan sendiri? Dimanakah penolong dan Tuhan yang kau rindukan itu? Adakah Dia berada disampingmu? Adakah Dia menolongmu disaat susah??

Siapa engkau? beraninya kau menghujat dan menjelekkan Tuhanku! Apakah engkau lebih baik dari-Nya? Apakah engkau lebih besar dari-Nya? Apakah engkau lebih berkuasa dari-Nya?

Sudahlah, masihkah kamu mempertanyakan aku ini siapa? sedangkan Tuhanmu yang kau sembah dan puja tidak berada disini. Dia tidak ingat dan tidak peduli sedikit pun samamu! Akulah penolong sejati yang kamu perlukan. Aku ada disaat kamu sedang bergumul dan memerlukan bantuan. Aku dapat memberikan kelegaan dengan membebaskan kamu dari kesesakan. Aku dapat membuat hidupmu enak dan bahagia bebas dari masalah, bebas dari ocehan, cibiran, ejekan, dan gangguan manusia yang tidak perduli denganmu. Aku dapat membuat seluruh manusia tunduk terhadapmu. Dengan satu syarat tinggalkan Tuhanmu itu, dan sembahlah aku serta jadilah pengikutku.

Aku semakin terdiam membisu, tidak dapat mengeluarkan satu kata pun, bahkan untuk menggerakkan bibir pun aku tidak mampu, bibirku terasa sangat kelu dan kaku. Aku merasa suatu kesesakan dan keletihan bathin yang sangat luar biasa, aku sangat lemas serasa tulangku telah copot satu persatu.

Air mata dan keringat silih berganti mengalir deras membanjiri seisi ruangan yang membuat aku semakin tenggelam dan sangat susah bagiku menggapai logika positif naluriku berfikir. Didalam isak tangis dan menggigil aku semakin merasa ketakutan yang melanda. Kamar tidurku yang tadi gelap karena tidak ada penerangan akibat lampu kumatikan dan jendela serta pintu aku tutup rapat-rapat, kini semakin sangat gelap luar biasa yang berasal dari hati gelap dan relung matiku serta sesosok roh gelap yang menawarkan kelepasan dan kebahagian bagiku. Keadaan ini membuat kamarku semakin diselubungi dan dilingkupi kegelapan.

Didalam hati, aku bertanya-tanya? Siapakah sosok roh gelap tersebut? mengapa dia bisa menawarkan kelepasan dan kebahagiaan bagiku? Bukankah dia sendiri gelap? Adakah terang dihasilkan oleh gelap? Adakah gelap menerbitkan terang? bisakah ilmu atau buah fikir seorang pahlawan Indonesia yang mengatakan " Habis Gelap Terbitlah Terang " diaplikasikan dalam hal ini? Apakah masalah ini termasuk contoh bagian dari buah fikir pahlawan tersebut? Mengapa justru sosok roh gelap ini berada disampingku,
sedangkan Tuhan absen seperti biasanya? Dimanakah keberadaan Tuhan disaat aku berseru memanggil?
mungkinkah Tuhan telah hilang dari peredaran? atau mata hatiku telah buta dan semakin tumpul yang membuat aku tidak bisa mendengar dan peka akan seruan halus dan lembut Tuhan?

Isak tangisku semakin menjadi-jadi, longlongan hatiku semakin menderu dengan kuatnya, semua menjadi gelap dan kacau balau, haruskah aku mencari penolong lain? haruskah aku meninggalkan-Mu? Dimanakah keberadaan Tuhan? "
Sudahlah, jangan berlama-lama lagi menunggu. Buat apa bersedih terus-menerus. Dimanakah Tuhanmu sekarang? tanya roh gelap itu padaku! Aku tidak tahu : jawabku! lalu apa yang kau ragukan lagi? Cepatlah meninggalkan Dia dan ikutlah aku. Aku akan memberikan kelegaan dan kebahagiaan padamu.

Jika kau menyembah dan mengikut Aku sekarang, maka dengan sekejap semua kesesakan dan masalah yang ada padamu akan sirna dan terselesaikan. Bukankah kau sudah jenuh berada dalam kondisi ini? kondisi dimana hidupmu tidak tenang, penuh dengan kesesakan, masalah datang silih berganti, dan banyak manusia yang mengejek dan merendahkan kamu. Mereka tidak menganggap keberadaanmu.

Bahkan Tuhanmu saja tidak menolongmu keluar dari kesesakan ini. Tuhanmu tidak mendengar seruan yang selama ini kau kumandangkan. Jika kau memutuskan sekarang untuk menyembah dan mengikut aku, maka hidupmu akan berubah menjadi tenang dan bahagia selamanya.

Lihatlah begitu banyak manusia yang tidak suka padamu, mereka menghina dan mengejekmu, mereka merendahkanmu, dan mereka tidak memperdulikan perasaan hatimu. Dengan mengikut aku, maka semuanya akan tunduk dan menghormatimu.

" Kembali ku tersungkur dan berletut Tuhan, meminta pertolongan padamu, aku mau berserah sepenuhnya pada-Mu! Dengan kerendahan hati kuserahkan semua masalah dan hidupku pada-Mu. Berbicaralah sekarang padaku, jangan diam membisu selalu, jawablah semua seruanku pada-Mu. Masihkah Engkau memalingkan wajah-Mu dan absen selalu ketika aku membutuhkan-Mu? ini untuk terakhir kalinya aku berseru sebelum hatiku keras membatu dan mata hatiku tidak bisa lagi merasa kehadiran-Mu, Oleh karena itu bermujizatlah sekarang karena aku sudah sangat lelah, kering meronta, dan tidak sanggup untuk bertahan lebih lama lagi "
 Ketika aku berlutut dan berdoa berserah pada Tuhan, sang roh kegelapan semakin gencar melancarkan niat untuk menghasutku. Dengan sangat lembut dia berbisik ditelingaku, " Ayo, ikutlah aku. Ikutlah aku. Kau akan terlepas dari kesesakan dan hidupmu akan tenang dan bahagia hanya dengan menyembahku. Tuhanmu tidak berada disini untuk apa kau berdoa padanya ".

Kupejamkan mataku, kucoba menangkap sinyal kehadiran Tuhan, kucoba mendengar suara Tuhan pakai mata hatiku. Ya, Tuhan berbicaralah padaku, tunjukkanlah bahwa Engkau berada disini dan tidak pernah meninggalkan. Tuhan perlihatkanlah padanya bahwa semua yang dikatakannya tidak benar. Permalukanlah dia dengan menunjukkan kebenaran yang sesungguhnya.

Ayo, ikutlah aku. Ikutlah aku sekarang. Jangan berlama-lama karena aku tidak bisa lebih lama lagi menunggumu. Dia tidak akan mendengarkan doamu itu. Sekarang ikutlah, peganglah tanganku dan mari kita pergi dari kesesakan ini.

Ya, Tuhan bicaralah sekarang. Sebelum semuanya terlambat dan sebelum aku membuat kesalahan meninggalkan-Mu karena aku sudah sangat lelah dan berada dalam kondisi krisis yang sangat mengkhawatirkan. Tiba-tiba secercah sinar kecil mulai mengintip menyinari hatiku yang gelap. Perlahan demi perlahan sinar itu semakin besar dan semakin besar. Sungguh terlihat jelas sinar itu semakin menutupi dan menyingkirkan kegelapan yang ada. Dan aku pun dapat merasakan perubahan terjadi pada diriku. Kini rasa takut yang mendalam telah berubah sedikit demi sedikit menjadi sejumput keberanian, aku merasakan sedikit lebih damai dan tenang pada diriku.Tanpa diduga kini aku bisa menangkap sinyal kehadiran Tuhan. Kesesakan yang kurasa semakin sirna ditelan sinar besar yang berasal dari Tuhan.

Kini aku semakin percaya dan yakin Tuhan tidak akan meninggalkanku. Tuhan berada didekatku selalu. Tuhan telah lama mengetuk pintu hatiku, akulah yang tidak pernah membukanya. Aku tidak pernah mengijinkan Tuhan masuk karena hatiku keras membatu.

Maka dengan lantang dan kuat kukatakan pada sesosok roh gelap itu : " diam kau, keep silent please, Shut Em Up ". Jangan ganggu aku lagi, Tuhan telah mendengar seruanku!

Thanks Lord. . .:)





Monday, November 18, 2013

Kulakukan semua dengan cinta!!!

Hidup dan Mati Jadi PNS


" Pagi ini kurasakan sekali lagi kebaikan dan kebesaran Tuhan, kuhirup nafas ini dengan tenang dan bahagia, kulihat disebelah ufuk timur sang mentari tersenyum malu menyapa dan menyambut Aku di pagi hari yang luar biasa ini".

Kuderapkan langkahku dengan mantap dan penuh semangat, kuawali hari ini dengan sebuah senyuman manis kepada sang pagi, dan tak lupa kuucapkan terima kasih kepada sang malam yang telah menjaga tidur lelapku. Sambil melangkahkan kaki aku berdoa kepada sang Khalik di dalam hati " Ya Tuhan, Aku siap menjalankan misi yang Engkau embankan padaku pada hari ini. Berikan hati yang ikhlas untuk menjalaninya dan hati yang kuat dan sabar apabila hari ini bukan hari yang baik dan menguntungkan buat aku. Aku sangat yakin dan percaya bahwa Engkau tidak menjanjikan setiap hari yang aku lewati adalah hari yang baik, melainkan ada satu hari entah kapanpun itu yang telah Engkau jadwalkan dalam kalender hidupku adalah hari kesialan dan keburukan bagiku. Itu Engkau lakukan karena Tuhan sangat mengasihiku, Engkau tidak ingin aku terlena akan nikmat dan bualan manis dunia tempat aku berpijak saat ini ".

Entah apa yang membuat aku sangat bersemangat pagi hari ini? Mungkin aura positif yang disalurkan Alam Semesta bagiku? Aku merasa tidak seperti anak SD lagi, yang tidak mau pergi sekolah sebelum diberikan uang saku ! Aku merasa tidak seperti anak SMP lagi, yang tidak mau pergi sekolah kalau tidak diberikan sepatu dan tas baru yang bagus! Aku merasa tidak seperti anak SMA lagi, yang tidak mau pergi sekolah karena malu diejekin teman karena putus cinta dengan si DoI! Aku merasa tidak seperti anak Kulaih lagi, yang tidak mau ngampus karena tidak punya Gadget dan Sepeda Motor yang bagus! Ya, ialah Pudan. Kau kan tinggal menghitung waktu yang tinggal sebentar lagi untuk dinobatkan menjadi Abdi Negara atau istilah di Indonesia Pegawai Negeri Sipil. Kau kan sudah mulai mengais rezeki dengan sendiri dan tidak lagi berada dibawah ketiak si Mommy! Ini berarti Kau harus memulai segala sesuatunya dengan sendiri. Kok Bissaa? Kok Bissaa? Tidakkk? Aku mulai panik!

Kan aku masih muda? baru bulan maret yang akan datang tepatnya pada tanggal 06 Maret 2014, saya baru berusia 21 tahun. Oretor tidak tahu pendapat Pembaca Bijaksana sekalian, Apakah usia 21 tahun masih dapat dikatakan muda atau sudah tergolong tua? Abaikan!!!. Di usiaku yang sekarang seharusnya Aku berada di kampus menimba ilmu dan membuka jendela dunia. Dimana getol-getol nya mencari jati diri, membangun karakter, menemukan dan mengeksplor bakat dan kemampuan diri. Disibukkan dengan aktivitas rutin kampus seperti : Diskusi kelas, Presentasi, buat makalah, praktek, pinjam buku, aktif organisasi, aksi sosial, seminar, ngisi KRS, minta tandatangan Dosen Pembimbing, dan lain-lain.

Lantas mengapa bisa saya sudah mulai mengais rezeki sekarang? Apa yang terjadi? tanya pada dunia atau mbah google pasti tidak terjawab! hahaha, yang bener itu tanya Mas Oretor? Ok, mungkinkah orangtua Oretor tidak punya duit untuk menguliahkan anaknya? atau mungkinkah Oretor sangat bodoh sehingga tidak punya niat kuliah? jawabnya adalah semua pertanyaan diatas 100% tidak benar!

Untuk sedikit informasi bagi Pembaca Bijaksana sekalian, bahwa Oretor adalah salah satu aset berharga bangsa Indonesia dimana Oretor adalah golongan anak cerdas yang pernah ada di dunia. Asyiikkk. Mana faktanya Oretor??? setelah Oretor menunaikan tugas di SMA, Oretor mendapat beasiswa dari Pemerintah Indonesia, untuk melanjutkan pendidikan di salah satu Perguruan Tinggi Negeri yang berada dibelahan bumi Indonesia. Pada awalnya Oretor menerima dan menjalani aktivitas tersebut, namun seiring waktu berjalan dan Tuhan berkendak lain, Oretor diberikan rezeki yang sungguh luar biasa oleh Tuhan. Tuhan memindahkan Oretor dari PTN tersebut ke Sekolah Ikatan Dinas milik Pemerintah Indonesia yang berada dibawah naungan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Maka Oretor mempunyai dunia baru dan kehidupan baru yang lebih menantang, ditempat Oretor menimba ilmu sekarang, Oretor banyak mendapatkan pengalaman berharga. Oleh karena itu, setiap hari dilalui Oretor dengan semangat dan bahagia. " Kulakukan semua dengan cinta!!! " adalah kalimat motivasi yang ditanamkan dan diukir Oretor di dalam hati. Maka tidak terasa berlalu, Oretor dapat melakukan semuanya dengan baik dan Oretor telah menyelesaikan pendidikanya berkat pertolongan Tuhan. Thanks God!

Kini Oretor telah sampai pada sesi kehidupan baru yaitu menjadi Abdi Negara yang baik mulai dari hari ini sampai masa 33 tahun yang akan datang atau Hidup dan Mati Oretor jadi PNS. Itu merupakan jangka waktu yang cukup lama, semoga Oretor kuat dan sabar menjalankan tugas sampai akhirnya dan selalu berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi Negara dan Masyarakat Indonesia.

Tuhan berpesan kepada Oretor : Ini hanya baru permulaan dan titik awal kehidupan yang akan kau jalani selama sisa hidupmu. Jadi lakukan yang terbaik, pupuk semangat sejak dini, bangun attitude yang sempurna dari awal, terus berjuang sampai akhir, berbuah dan berguna lah bagi negaramu, selalu mengucap syukur pada Tuhan, dan jangan lupakan Tuhan karena dialah bagian terpenting dalam hidupmu.

" Engkau telah menuliskan segala skenario hidupku didalam buku kehidupan-Mu, Engkau mengetahui segala kegiatan dan perbuatanku walaupun aku belum melakukan itu sama sekali didalam hidupku karena Engkau adalah Tuhan yang maha tahu, tetapi aku percaya pada-Mu, Engkau tidak akan mengecewakan aku sedikit pun dan membuat aku murka karena tidak pantas dan tidak layak diriku melakukannya terhadap-Mu. Aku adalah manusia biasa dan manusia hina. Meskipun aku sangat hina dan kotor, aku sangat berharga bagi-Mu, karena akulah mahkluk yang paling mulia dari antara mahkluk ciptaan-Mu yang lain yang berada di Bumi. Jadi bantu dan arahkanlah Aku melakukan kehidupan ini berdasarkan cinta semata. Sehingga aku turut bisa andil membangun kerajaan-Mu di dunia maupun kerajaan-Mu di akhirat ".








Saturday, November 16, 2013

Berlari tapi Diam

Aku terus berlari meskipun tidak tahu arah, semakin Aku berlari semakin Aku tidak tahu arah yang dituju, ketika Aku berlari dari suatu tempat ke tempat lain Aku banyak melihat hal baru yang tidak Aku ketahui, hingga kakiku tidak kuat melangkah dan terdiam, Aku tetap tersesat dan tidak menemukan arah tersebut.

Sambil terus berlari dari kejauhan Aku melihat suatu tempat yang begitu sangat gelap dan menakutkan. Didalam hati Aku bertanya-tanya tempat apakah itu? apa yang sedang terjadi ditempat itu? mengapa
begitu sangat gelap dan menakutkan? Ingin rasanya Aku berbalik arah untuk kembali pulang. Tetapi
ketika Aku berbalik badan untuk kembali pulang, dengan sangat kecewa dan ketakutan Aku tidak melihat dan menemukan jalan yang Aku lewati tadi. Tiba-tiba saja semuanya sudah menjadi sangat gelap, hanya ada satu jalan yang bisa dilalui yaitu jalan yang menuju ketempat yang begitu sangat gelap dan menakutkan tadi yang berada di arah depan mataku. Ingin rasanya Aku hanya berdiam diri disitu sambil menangis dan
mengingat-ingat kembali jalan-jalan yang telah Aku lalui dan apakah yang telah Aku lakukan hingga bisa
sampai ketempat seperti ini. Meskipun hatiku menolak untuk pergi ketempat itu karena begitu sangat gelap dan menakutkan tetapi berbeda dengan kakiku yang memaksakan Aku terus berlari hingga sampai ketempat tersebut.

Aku semakin tidak bisa mengendalikan pergerakan kakiku yang terus berlari ke tempat tersebut. Hatiku semakin sedih dan getir melihat apa yang akan terjadi terhadapku jika sudah sampai ketempat tersebut.
Satu hal yang hanya Aku bisa lakukan sebelum sampai ketempat tersebut adalah mengingat kembali perbuatan salah yang telah Aku lakukan sehingga Aku bisa memperbaikinya bahkan mencoba untuk tidak melakukannya sehingga tidak sampai ketempat itu dan mengingat jalan yang telah membawa Aku sampai ketempat ini sehingga Aku tidak melaluinya serta lebih cepat berbalik arah dan memilih jalan lain yang tidak membawa Aku ke tempat seperti ini.

Kulangkahkan kakiku hingga Aku terus berlari dengan kencang, berlari terus-menerus mencari sang arah yang tak tahu dimana rimbanya. Hingga Aku menemukan suatu tempat yang sangat begitu luar biasa indahnya dan sangat diluar dugaan akal budiku berpikir.

Ketika Aku berhenti sejenak untuk beristirahat Aku melihat seseorang yang sangat mirip denganku dan seperti gambaran dari diriku sendiri. Aku bertanya dalam hati? Apakah Aku mempunyai saudara kembar? tetapi mengapa selama ini Aku tidak mengetahuinya? Ah, tidak mungkin Aku memiliki saudara kembar! Kan Aku adalah satu-satunya anak bungsu dari orangtuaku. Lantas siapakah Dia? Apakah mungkin itu adalah Aku? dan itu juga tidak mungkin, Aku kan lagi berlari mengejar arah dan sedang beristirahat sebentar disini.

Maka Aku putuskan untuk berlari mendekati Dia dan ingin bertanya padanya. Siapakah Dia? Tempat apakah ini? Bagaimana bisa ada seseorang yang mirip denganku berada ditempat seperti ini?

Ketika Aku sudah berada di dekat Dia, maka dengan segera Aku mencoba berkomunikasi dengannya untuk menanyakan segala kebingungan yang ada padaku. Tetapi ketika Aku sudah selesai bertanya padanya, Dia tidak menjawab dan hanya memandang ke arahku saja. Dan Aku pun semakin penasaran dibuatnya, tetapi Aku tidak tinggal diam saja untuk menjawab rasa penasaran padaku, maka Aku putuskan untuk bersalaman dan memegangnya. Tetapi apa yang Aku dapatkan dan rasakan? Aku tidak bisa menyentuh dan memegangnya!

Akupun semakin bingung dan penasaran. Ya, Tuhan tempat apakah ini. Lalu Dia pun pergi berlalu dariku dan seperti berusaha menunjukkan sesuatu padaku. Maka Aku putuskan untuk terus berlari mengikutinya.
Di tempat ini Aku merasa nyaman dan damai. Aku merasakan kehangatan dan kesejukan. Tempat ini begitu sangat indah dan sangat mengagumkan.

Sambil terus berlari mengikutinya Aku melihat semua makhluk hidup, saling hidup berdampingan satu sama lain. Hidup damai dan saling berbagi kasih. Semua manusia yang ada saling menjaga dan merawat lingkungan sekitar. Manusia sangat mencintai binatang dan tumbuhan, tidak ada pembunuhan terhadap binatang dan tidak ada perusakan terhadap tumbuhan. Manusia yang ada tidak lagi bekerja untuk mencukupi kebutuhan dan bertahan hidup melainkan pagi, siang, dan malam hanya bertugas untuk memuji, menyembah, dan memuliakan pencipta dan penjaga mereka karena segala sesuatu yang dibutuhkan sudah disediakan terlebih dahulu dan tidak akan kekurangan seorang pun. Setiap Manusia hanya perlu bersyukur dan mengucap terima kasih kepada pencipta mereka.

Lalu Dia terus menuntunku dan Aku terus berlari mengikutinya hingga sampai pada suatu tempat yang begitu indahnya dan cahaya sangat terang benderang memancarkan sinarnya hingga mataku tidak sanggup untuk memandang. Kemudian Dia seperti berbisik dan berkata ke telingaku dari tempat Dia berdiri.
" Inilah tempat Pencipta dan Penjaga kami, Dia sangat mengasihi kami semua, segala sesuatu yang kami butuhkan sudah tersedia oleh-Nya, Tugas kami hanya memuji dan memuliakan Nama-Nya"

Ketika Aku sedang berandai-andai " Aku ingin tinggal selamanya disini dan tidak ingin berlari lagi untuk pulang ". Tiba-tiba saja Aku merasa terjatuh, pijakan tempat Aku berpijak tadi sudah roboh entah kemana jatuhnya dan Aku kini sudah tidak berada ditempat yang nyaman dan damai tadi. Aku sudah berada ditempat yang berbeda dan Aku tidak menjumpai lagi seseorang yang mirip denganku yang menuntunku ke tempat bercahaya tersebut.

Aku terus berlari mencari sang arah, meskipun aku masih belum menemukannya, tetapi Aku terus berlari hingga menemukan suatu tempat dimana sepertinya Aku sudah terbiasa dan mengetahuinya terlebih dahulu sebelum sampai ke tempat tersebut.

Aku mendapati diriku terduduk di tanah tepat dibawah pohon Rambutan yang sangat rindang dan lebat daunnya. Aku tidak tahu dan lupa, mengapa Aku bisa terduduk dibawah pohon Rambutan ini dan sepertinya Aku mengenali dan hafal sekali punya siapa pohon Rambutan ini! Ya, pohon ini adalah milik Pak Asep tetanggaku, yang rumahnya hanya dipisahkan lima rumah lainnya dari rumahku. Lalu, mau berbuat apa Aku disini? Apakah Aku mau mencuri buah rambutan Pak Asep yang seperti biasa Aku lakukan? Ya, setiap pohon Rambutan Pak Asep berbuah dapat dipastikan Aku selalu mencurinya. Tak jarang Aku dan Pak Asep selalu berduel lomba lari marathon ketika Aku kedapatan tertangkap basa mencuri rambutannya. Dari ujung desa yang satu ke ujung yang satu lagi kami lomba lari marathon, hingga Pak Asep berhenti karena lututnya tidak kuat lagi berlari mengejar Aku yang merupakan seorang Pelari. Dan akhirnya Aku keluar sebagai pemenang dengan hadiah satu kantong plastik rambutan berhasil lolos ditangan.

Maka Aku lirik keatas pohon Rambutan, ternyata sang pohon belum berbuah, Aku baru ingat kalau pohon Rambutan Pak Asep selalu berbuah ketika bulan Agustus dan ini masih bulan Juli, jadi belum saatnya untuk mencuri Rambutan. Lalu apa yang Aku lakukan disini? baru Aku sadar ketika melihat sebuah handuk melilit dileher dan menggenggam botol minum ditangan. Aku tadi sedang berlari dan memutuskan untuk beristirahat sejenak.

Dan Aku pun bangkit dari dudukku, kembali lagi untuk berlari mencari sang arah karena tenagaku sudah kembali pulih lagi. Tetapi Aku sangat heran mengapa masih sampai disini? Bukankah Aku sudah lama berlari? Bukankah Aku sudah jauh melakukan perjalanan? Bukankah sudah banyak hal yang telah Aku lalui? Tapi mengapa Aku masih berada di dekat rumahku? Aku pun mulai tidak mengerti dan semakin bingung atas semua yang terjadi.

Sambil berlari Aku melihat rumah Ibu Rina yang merupakan musuh bubuyutan dari Ibuku. Tetapi tidak diduga, disana saya melihat Ibu Rina dan Ibuku sedang asyik ngobrol dan bercengkerama satu sama lain.
Seperti tidak ada sesuatu apapun yang telah terjadi antara mereka berdua. Mereka bagaikan sahabat yang sudah lama tidak bertemu yang ingin segera berbagi cerita dan pengalaman masing-masing. Mereka bagaikan pena dan kertas yang tidak dapat dipisahkan. Terlihat sangat jelas terjadi komunikasi yang sangat harmonis antara mereka berdua. Apakah Ibuku dan Ibu Rina sudah berteman kembali? Tetapi mengapa Aku tidak mengetahuinya? Mengapa banyak yang tidak Aku tahu? biasanya Ibu selalu cerita segala sesuatunya padaku. Bertambah lengkaplah kebingungan dan keheranan pada diriku! Arah semakin menjauh dan Aku tidak tahu berada dimana?

Akupun tidak memperdulikannya, Aku terus berlari mencari sang arah, dan didalam hati bertekad untuk menemukan sang arah agar terjawab semua yang telah terjadi. Tidak berapa lama berlari, Aku menemukan teman lamaku Anto. Aku melihat Anto sedang menyapu halaman rumahnya sambil memperhatikan adiknya Tini bermain sepeda di halaman. Terlintas dalam pikiranku, Bukankah Anto telah diusir orangtuanya dan warga karena memperkosa adiknya Tini? Lalu, mengapa Dia masih disini dan berubah menjadi anak baik?
Apakah Dia sudah diterima kembali? Apakah hal itu pernah terjadi? atau ingatankulah yang salah terhadap Anto? Semua kebingungan dan keheranan semakin lengkap di dalam benakku!

Akupun memutuskan untuk kembali pulang kerumah, dan melanjutkan kembali besok perjalanan mencari sang arah. Karena semakin Aku berlari semakin banyak Aku temukan diluar nalar logika berfikir. Dan juga Aku sudah mulai lelah berlari, hari pun sudah semakin gelap saja.

Ketika Aku berlari pulang kerumah dan tidak berapa lama lagi Aku akan sampai dirumah. Di perjalanan menuju pulang kerumah tiba-tiba saja semuanya berubah menjadi gelap dan sangat menakutkan . Seperti Aku berada di jalan tadi ketika mencoba kembali mengingat-ingat kesalahan yang Aku lakukan dan mengingat jalan yang telah membawa Aku menuju ke tempat yang sangat gelap dan menakutkan tersebut.

Ya, Aku baru sadar. Aku masih berada ditempat yang tadi dan kakiku memaksakan Aku untuk terus berlari menuju tempat yang sangat gelap dan menakutkan tersebut. Aku tidak berhasil memperbaiki kesalahan tersebut. Aku tidak berhasil menemukan jalan yang membawa Aku kesini sehingga Aku tidak dapat dengan segera berbalik arah yang membuat Aku tetap bertahan berada ditempat ini. Aku tidak berhasil menemukan sang arah yang membawa Aku kembali pulang.

Akhirnya Aku pun sampai ketempat yang sangat gelap dan menakutkan tersebut. Aku melihat kumpulan bara api menyala-nyala tepat di tengah tempat tersebut. Aku sangat heran mengapa cahaya itu tidak kelihatan dari luar tempat ini? mengapa dari luar sangat gelap ? padahal didalam sangat terang menyala-nyala, panas, dan sangat menyengat kulit. Ya, itu merupakan cahaya kegelapan. Aku melihat di segala sisi dari tempat tersebut begitu banyak manusia yang disiksa dengan sangat kejam dan keji. Aku mendengar suara longlongan yang begitu keras dan tajam menusuk telinga. Jeritan dan tangis mereka seolah-olah seperti ditujukan padaku. Suara-suara tersebut meminta padaku agar Aku dapat mengeluarkan mereka dari situ. Bagaimana Aku dapat menolong mereka? Aku pun juga tersesat disini dan kehilangan sang arah! Aku melihat mereka dicambuk, disiksa, dan dihujam dengan pedang dari segala arah. Tetapi mereka tidak kehilangan nyawa mereka, melainkan mereka hanya menerima rasa sakit yang sangat berlebih dan membuat mereka menderita. Hal ini lah yang membuat penderitaan mereka tidak berhenti-henti, datang terus secara bertubi-tubi.

Bayangkan, Aku saja tidak dapat menahan efek panas yang ditimbulkan dari bara api yang menyala-nyala apalagi Aku disiksa seperti mereka. Tidak tahu Aku akan jadi apa? apakah Aku dapat bertahan disini?
Aku pun terjatuh pingsan akibat tidak tahan dan kuat lagi menahan rasa panas yang Aku terima pada kulitku.
Entah sudah berapa lama Aku pingsan, tiba-tiba saja Aku tersadar. Seperti ada seseorang yang menuangkan satu tangki besar air ke badanku sehingga Aku tidak merasa panas lagi melainkan merasa kedinginan.

Ini adalah teriakan kesepuluh dari Ibuku yang memanggil Aku untuk segera masuk kedalam rumah karna diluar sedang datang hujan deras. Akupun tersadar dari lamunanku. Aku baru sadar air yang membasahi badanku adalah air hujan. Air Hujan tersebutlah yang membuat aku kedinginan. Aku sedang tidak berlari mencari sang arah melainkan Aku sedang termenung dikursi kayu tepat dibawah Pohon Seri yang berada didepan Rumahku. Aku pun segera berlari masuk kedalam rumah sebelum Aku basah kuyup dibuat air hujan.

" Aku akan terus selamanya berlari, karena aku sudah menemukan sang arah, Aku tidak takut lagi tersesat karena Aku sudah memiliki Pembimbing yang baik, yang membimbing Aku kepada padang rumput yang hijau "


 






Wednesday, November 13, 2013

Hal ini membuat Oretor terangsang!!!

"Aku terhanyut didalam kenikmatan  yang membuat aku terbang melayang ke awang-awang, mataku sangat nanar dan rangsangan ini tidak terasa telah sampai ke ubun-ubun".

Bagaimana Pembaca Bijaksana, setelah membaca judul dan kutipan awal dari Oretan yang satu ini?
Pasti sangat penasaran dong dengan kelanjutan  dari Oretan ini! kenapa sih diberi title Hal ini membuat Oretor terangsang!!! ? Baiklah, untuk menjawab kebingungan Pembaca Bijaksana sekalian maka Oretor tidak akan tinggal diam, Oretor akan meneruskan Oretan dan kembali bercuap-cuap dalam waktu beberapa saat dimana tidak menyita terlampau banyak waktu dari Pembaca Bijaksana sekalian. Dengan kerendahan
hati, Oretor meminta agar Pembaca Bijaksana tidak berpikir aneh-aneh atau yang jorok-jorok dulu sebelum selesai membaca Oretan ini sampai bagian akhir dan agar tidak mudah bosan dulu karena Oretor menjamin
setelah selesai membaca Oretan pasti memperoleh sesuatu yang bermanfaat paling tidak bisa menghibur dan menghilangkan stress Pembaca Bijaksana sekalian.

Hal apa sih yang membuat Oretor dapat terangsang? Hal apa sih yang ingin dibagikan Oretor dalam Oretan ini kepada kita??? Ok, Hal tersebut adalah bisa jadi seseorang, bisa jadi benda, bisa jadi tempat, dan lain-lain. Yang penting Hal tersebut dapat membuat Oretor terangsang dan memberikan kenikmatan yang
sangat luar biasa pada Oretor. Dan inilah Hal tersebut, selamat membaca dan menikmati!!!

" Engkau sangat menggairahkan bagiku, karena Engkau mempunyai sesuatu yang dapat diandalkan dan dibanggakan kepada orang lain "
1. Agnes Monica
Shut Em Up!!!
Agnes Monica Muljoto or Agnes Monica or Agnes or Agnes Mo is  known abroad as Agnez Mo, is an Indonesian singer and actress. She started her career in the entertainment industry at the age of six as a child singer. She has recorded three children's albums. Agnes Monica lahir di Jakarta pada tanggal 01 Juli 1986, kini penyanyi cantik dan multitalenta tersebut berumur 27 tahun.
Di umurnya yang sekarang, Agnes telah banyak meraih prestasi dan penghargaan yang membanggakan semua orang dan juga mengharumkan nama bangsa Indonesia di dunia Internasional dalam bidang perfiliman dan terutama bidang tarik suara. Dimana kemampuan vokal  Agnes di dalam bernyanyi tidak usah diragukan lagi. Terbukti dengan banyaknya penghargaan dalam bernyanyi yang disematkan padanya, Agnes juga telah banyak menyanyikan single pribadi yang dipopulerkan melalui namanya dan Agnes juga sudah merilis beberapa Album lagu . Agnez Mo ( Coke Bottle ) adalah album terbaru yang dirilis oleh penyanyi multitalenta tersebut bersama produser music ternama dari Amerika Serikat yaitu Timbaland. Agnez Mo ( Coke Bottle ) merupakan album internasional pertama Agnes Monica yang menghantarkannya ke panggung dunia Go Internasional. Dan kini Ia telah mewujudkan mimpinya datang secara nyata dalam hidupnya. Hal inilah yang membuat Oretor bergairah dan terangsang setiap mendengar dan mengingat nama Agnes Monica. Dimana Oretor mengambil pembelajaran positif dari apa yang telah dilakukan Agnes Monica yaitu Dream, Believe, and Make It Happen. Dimana mempunyai pengertian wujudkanlah mimpimu datang secara nyata di dalam hidupmu dengan bekerja keras, semangat yang tinggi, atitude yang sempurna, dan tidak mudah putus asa selama Engkau masih berada di dunia. Bagaimana, masih inginkan Oretor melanjutkan Oretan dan bercuap-cuap sejenak dengan Pembaca Bijaksana sekalian???


" ketika aku bersamamu, aku sangat terangsang dan merasakan kehangatan yang bersumber darimu. Engkau memberikan banyak pelajaran yang berharga bagiku"
 2. Toko Buku Gramedia
Enlightening Minds, Expanding Horizons.
Toko buku Gramedia, siapa yang tidak mengenal nama toko buku di jaman sekarang. Kebanyakan orang tentu sudah mengenal toko buku Gramedia ini, bahkan mungkin bukan hanya sekedar mendengar, sudah banyak yang menjadikan toko buku ini sebagai tujuan utama mencari buku. Mulai dari mencari judul buku pelajaran yang dibutuhkan, komik, novel hingga buku-buku jenis lain yang tersedia. Toko buku Gramedia sudah diminati oleh berbagai kalangan orang, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa, terutama ibu-ibu yang berburu buku-buku resep masakan ataupun petunjuk membuat kerajinan rumah tangga. Selain menjadi tujuan utama untuk membeli buku yang diinginkan, toko buku Gramedia juga kerap dijadikan salah satu tempat untuk tujuan jalan-jalan dan membeli kebutuhan lainnya seperti alat tulis ataupun tas sekolah. Karena selain menjual buku-buku, toko buku Gramedia juga menjual brang-barang lain seperti alat tulis, tas sekolah anak, CD pendidikan, alat olahraga hingga printer yang tersedia dari berbagai merk dan model. Oleh karena itu semakin banyak yang mencintai Gramedia Bookstore termasuk Oretor sendiri. Ketika Oretor menghabiskan waktu untuk beberapa jam bersama Gramedia, Oretor merasa sangat terangsang sekali, karena saraf-saraf Oretor sangat mudah terhubung dengan koneksi dari Gramedia. Dimana Gramedia sangat memberi kita kehangatan dan pembelajaran yang sangat luar biasa, banyak yang kita dapatkan ketika menghabiskan waktu senggang bersama Gramedia. Dimana pikiran kita dirangsang untuk mendapatkan satu informasi atau ilmu dalam hitungan menit saja. Dan ketika kita pulang kembali ke rumah, setidaknya kita sudah membawa satu informasi atau ilmu baru yang berguna, itupun disebabkan kalau daya loading kita lemot, bagaimana jika daya loading kita sangat cepat? pasti kita sudah sangat banyak membawa informasi atau ilmu baru ke rumah kita. Terima Kasih Gramedia. Gimana masih bolehkah Oretor melanjutkan Oretan dan cuap-cuap nya???

" Engkau memberikan seluruh cinta kasihmu kepadaku. Engkau begitu sangat mencintaiku, sehingga aku merasa nyaman berada didekat dan pelukanmu"

3. Mother Teresa
If you judge people, you have no time to love them.
Mother Teresa lahir di Uskub, Kerajaan Ottoman pada tanggal 26 Agustus 1910 dan  meninggal dunia di Kalkuta, India pada 5 September 1997 ketika berumur 87 tahun adalah seorang biarawati Katolik Roma  keturunan Albania dan berkewarganegaraan India yang mendirikan Misionaris Cinta Kasih (Missionaries of Charity) di Kalkuta, India, pada tahun 1950. Selama lebih dari 45 tahun, ia melayani orang miskin, sakit, yatim piatu dan sekarat, sementara membimbing ekspansi Misionaris Cinta Kasih yang pertama di seluruh India dan selanjutnya di negara lain. Setelah kematiannya, ia diberkati  oleh Paus Yohanes Paulus II dan diberi gelar Beata Teresa dari Kalkuta. Pada 1970-an, ia menjadi terkenal di dunia internasional untuk pekerjaan kemanusiaan dan advokasi bagi hak-hak orang miskin dan tak berdaya. Misionaris Cinta Kasih  terus berkembang sepanjang hidupnya dan pada saat kematiannya, ia telah menjalankan 610 misi di 123 negara, termasuk penampungan dan rumah bagi penderita HIV/AIDS, lepra, dan TBC, program konseling untuk anak dan keluarga, panti asuhan, dan sekolah. Mother Teresa adalah seorang pahlawan. Dimana dia bertugas sebagai pahlawan kasih yang diutus oleh Tuhan. Mother Teresa mencintai semua orang yang pernah dia jumpai selama hidupnya tanpa memandang bulu dan membeda-bedakan setiap orang. Semua orang bagi Mother Teresa adalah sama yaitu Saudara yang perlu dikasihi, tidak perlu memandang warna kulit, bentuk muka, agama, suku, dan lain-lain yang dianggap sebagai penghalang kasih yang akan diberikan. Hal inilah yang membuat Oretor terangsang untuk berbuat baik kepada semua orang, berbagi kasih, dan saling tolong-menolong dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana Pembaca Bijaksana, masih kita lanjut??? Ok, thanks atas kesempatan yang diberikan kepada Oretor untuk bercuap-cuap. Ini adalah bagian yang paling terakhir dari Oretan ini, bagian yang paling penting, dan bagian yang paling menggairahkan Oretor. Apakah Hal tersebut? Ini dia!

" Tanpa-Mu aku tidak akan ada dan tidak akan bisa hidup di dunia ini. Engkau sangat berarti di dalam hidupku. Aku merelakan nyawaku hanya untuk bersama-Mu saja"
4. Tuhan Yang Maha Esa
Bhinneka Tunggal Ika
Seperti yang Oretor bilang diatas, bagian inilah yang paling terpenting di dalam Oretan ini. Bagian ini yang paling membuat Oretor sangat terangsang berat. Lantas apa yang menjadi penyebabnya?
Baiklah Oretor akan menjelaskannya. Ya, kita pasti sudah tahu dan sangat setuju kalau Tuhan sangat penting didalam hidup kita. Dimana kita adalah ciptaannya yang paling mulia. Kita adalah kepunyaan-Nya, segala sesuatu yang boleh terjadi didalam hidup kita, itu semata-mata atas kehendak dan kuasanya saja. Dan segala sesuatu yang kita punya dan apapun yang berada didalam bumi adalah kepunyaan Tuhan. Jadi tidak boleh ada manusia yang sombong, serakah, dan tamak terhadap sesuatu, karena apabila ini terjadi akan tiba saatnya manusia tersebut menerima balasan terhadap semua yang telah ditaburnya selama ini. Oleh karena itu, Hal ini membuat Oretor sangat terangsang untuk mengucap syukur selalu, menjaga dan merawat segala sesuatu yang telah dititipkan sementara kepada kita. Kita sebagai manusia harus menyembah dan memuliakan nama-Nya. Melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Karena kita hidup di dunia hanya sementara dan akan tiba pada akhirnya hari penghakiman terhadap dosa yang telah kita lakukan selama hidup kita. Sebagai bagian dari Negara Indonesia yang multikultural kita harus hidup saling toleransi, tenggang rasa,menjaga kerukunan umat beragama, menghargai perbedaan, tolong-menolong, dan saling berbagi kasih. Jadi, mulai dari sekarang mari kita bersama-sama mencoba menjalani hidup yang lebih baik dan banyak melakukan hal positif yang berguna bagi diri sendiri dan orang lain.

" Demikian Oretan telah selesai dioret oleh Oretor, terima kasih telah bersedia membaca sampai akhir. Salam Damai Sang Oretor!!! "  


 

Tuesday, November 12, 2013

Who is the Next Mr. P. ???

Who is the Next Mr. P ( Presiden ) ???

Para Pembaca Bijaksana, jika Oretor bertanya, sudah ada berapakah Presiden Indonesia mulai dari 17 Agustus 1945 sampai dengan hari ini tanggal 11 Nopember 1945? pasti semua pembaca dengan serentak
menjawab : Ya, sudah ada 6 ( Enam ) orang toh Mas Oretor. Yes, that's right. Presiden Republik
Indonesia sampai saat ini masih tetap berjumlah 6 orang. Berikut daftar nama Presiden Indonesia secara
berurut dari presiden pertama hingga presiden yang terakhir : Ir. Soekarno, Jenderal Besar H. M. Soeharto, Bacharuddin Jusuf Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, dan Susilo Bambang Yudhoyono. Di dalam oretan kali ini Oretor mencoba memberikan sedikit biografi dari keenam Presiden Republik Indonesia tersebut.

1.  Presiden Pertama, Ir. Soekarno (1945-1966)

Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika. Mr. P. yang satu ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Adapun kelebihan yang terdapat pada Mr. P. ini adalah kharismatik, jenius, pintar berpidato, dan tegas terhadap bangsa asing. Sedangkan kekurangannya adalah memihak komunis, tidak memperdulikan ekonomi dalam negara karna pengetahuan yang kurang terhadap ekonomi. Tetapi beliau adalah seorang tokoh yang sangat luar biasa yaitu bapak proklamator Indonesia dan merupakan salah satu perumus Ideologi Negara yaitu Ideologi Pancasila yang dapat menyatukan seluruh bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke dan dari pulau Rote sampa pulau Miangas yang merupakan terdiri dari beberapa suku, agama, budaya, bahasa, dan adat istiadat.

2. Presiden Kedua, Soeharto (1966-1998)

Soeharto adalah Presiden kedua Republik Indonesia. Beliau lahir di Kemusuk, Yogyakarta, tanggal 8 Juni 1921. Bapaknya bernama Kertosudiro seorang petani yang juga sebagai pembantu lurah dalam pengairan sawah desa, sedangkan ibunya bernama Sukirah. Soeharto masuk sekolah tatkala berusia delapan tahun, tetapi sering pindah. Semula disekolahkan di Sekolah Desa (SD) Puluhan, Godean. Lalu pindah ke SD Pedes, lantaran ibunya dan suaminya, Pak Pramono pindah rumah, ke Kemusuk Kidul. Namun, Pak Kertosudiro lantas memindahkannya ke Wuryantoro. Soeharto dititipkan di rumah adik perempuannya yang menikah dengan Prawirowihardjo, seorang mantri tani.Sampai akhirnya terpilih menjadi prajurit teladan di Sekolah Bintara, Gombong, Jawa Tengah pada tahun 1941. Beliau resmi menjadi anggota TNI pada 5 Oktober 1945. Pada tahun 1947, Soeharto menikah dengan Siti Hartinah seorang anak pegawai Mangkunegaran. Mr. P. yang satu ini adalah presiden Indonesia yang paling lama menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. Mr. P. yang satu ini menjabat sebagai presiden selama 32 tahun melalui enam kali pemilu yang selalu menetapkan beliau menjadi presiden. Adapun kelebihan yang terdapat pada Mr. P. ini adalah membuat Indonesia lebih maju, akar budaya lebih kuat, ketegasan beliau tidak usah diragukan lagi, situasi politik sangat aman, nyaman, dan kondusif saat itu. Ini disebabkan karena rakyat tidak ada yang berani angkat bicara karena takut di-door sama penembak misterius. Sedangkan kekurangannya adalah kejam tidak mengenal rakyatnya, terlalu kaku, pelanggaran HAM terberat pada masanya, karena terlalu lama berkuasa sehingga beliau menganggap RI sebagai milik pribadi dimana semua pejabat berasal dari keluarga dan kerabat dekatnya. Korupsi, Kolusi dan Nepetisme (KKN) menjadi-jadi terutama di tahun 1990 an. Tak menghargai HAM, dan menebar isu rasial, anehnya beliau jatuh juga akibat terbakar isu rasial yang dia mulai. Pembangunan Indonesia yang tidak merata dan timbulnya kesenjangan pembangunan antara pusat dan daerah, sebagian disebabkan karena kekayaan daerah sebagian besar disedot ke pusat. Munculnya rasa ketidakpuasan di sejumlah daerah karena kesenjangan pembangunan, terutama di Aceh dan Papua

3.Presiden Ketiga, Habibie (1998-1999)

 Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA. Tuti Marini Puspowardojo. Habibie yang menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962 ini dikaruniai dua orang putra yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal. Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan Pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie dipaksa pula lengser akibat refrendum Timor Timur yang memilih merdeka. Pidato Pertanggungjawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman. Adapun kelebihan Mr. P. ini adalah ahli teknologi, gebrakannya untuk memajukan teknologi Indonesia, pintar, dapat menaikkan harga rupiah setelah krisis moneter, dan pekerja keras. Sedangkan kekurangan dari Mr. P. yang satu ini adalah emosional, kurang kharismatik,memisahkan timor leste dari Indonesia, kurang tegas, dan kurang dalam hal memimpin.

4. Presiden Keempat, Abdurrahman Wahid (1999-2001)

 Gus Dur adalah putra pertama dari enam bersaudara yang dilahirkan di Denanyar Jombang Jawa Timur pada tanggal 4 Agustus 1940. Secara genetik Gus Dur adalah keturunan “darah biru”. Ayahnya, K.H. Wahid Hasyim adalah putra K.H. Hasyim Asy’ari, pendiri jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU)-organisasi massa Islam terbesar di Indonesia-dan pendiri Pesantren Tebu Ireng Jombang. Ibundanya, Ny. Hj. Sholehah adalah putri pendiri Pesantren Denanyar Jombang, K.H. Bisri Syamsuri. Kakek dari pihak ibunya ini juga merupakan tokoh NU, yang menjadi Rais ‘Aam PBNU setelah K.H. Abdul Wahab Hasbullah. Dengan demikian, Gus Dur merupakan cucu dari dua ulama NU sekaligus, dan dua tokoh bangsa Indonesia.  Adapun kelebihan Mr. P. ini adalah humoris, terbuka, religius, pluralisme, demokratis, dan open minded. Sedangkan kekurangan dari Mr. P. yang satu ini adalah keterbatasan fisik, sering ke luar negeri, terlalu membual,terkadang pemarah, terlalu menganggap remeh sesuatu.

5. Presiden Kelima, Megawati (2001-2004)

Presiden Republik Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947. Sebelum diangkat sebagai presiden, beliau adalah Wakil Presiden RI yang ke-8 dibawah pemerintahan Abdurrahman Wahid. Megawati adalah putri sulung dari Presiden RI pertama yang juga proklamator, Soekarno dan Fatmawati. Megawati, pada awalnya menikah dengan pilot Letnan Satu Penerbang TNI AU, Surendro dan dikaruniai dua anak lelaki bernama Mohammad Prananda dan Mohammad Rizki Pratama. Pada suatu tugas militer, tahun 1970, di kawasan Indonesia Timur, pilot Surendro bersama pesawat militernya hilang dalam tugas. Derita tiada tara, sementara anaknya masih kecil dan bayi. Namun, derita itu tidak berkepanjangan, tiga tahun kemudian Mega menikah dengan pria bernama Taufik Kiemas, asal Ogan Komiring Ulu, Palembang. Kehidupan keluarganya bertambah bahagia, dengan dikaruniai seorang putri Puan Maharani. Adapun kelebihan Mr. P. ini ( Oh bukan pembaca bijaksana, yang satu ini ternyata Mrs. P. ). Adapun kelebihan dari Mrs. P. ini adalah presiden wanita pertama, presiden yang satu-satunya bersifat lembut dan ke-ibuan, presiden yang selalu mengingatkan rakyat tentang perjuangan ayahnya. Sedangkan kekurangan dari Mrs. P. ini adalah kurang tegas, diam berkepanjangan, menganggap korupsi hal biasa dan bisa ditolerir, kurang pintar berpidato, kurang tahu masalah ekonomi. Dan ciri khas nya yang paling menonjol adalah kalau membahas masalah ekonomi satu jam saja sudah tidak fokus, tidak paham, dan tidak nyambung melainkan kalau membahas kebun, fashion, dan shoping bisa sampai berjam-jam tahan sangat luar biasa.

6. Presiden Keenam, Soesilo Bambang Yudhoyono (2004-2014)

Ini dia Presiden Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden RI ke-6. Berbeda dengan presiden sebelumnya, beliau merupakan presiden pertama yang dipilih secara langsung oleh rakyat dalam proses Pemilu Presiden putaran II 20 September 2004. Lulusan terbaik AKABRI (1973) yang akrab disapa SBY ini lahir di Pacitan, Jawa Timur 9 September 1949. Istrinya bernama Kristiani Herawati, merupakan putri ketiga almarhum Jenderal (Purn) Sarwo Edhi Wibowo. Pensiunan jenderal berbintang empat ini adalah anak tunggal dari pasangan R. Soekotjo dan Sitti Habibah. Darah prajurit menurun dari ayahnya yang pensiun sebagai Letnan Satu. Sementara ibunya, Sitti Habibah, putri salah seorang pendiri Ponpes Tremas. Beliau dikaruniai dua orang putra yakni Agus Harimurti Yudhoyono (mengikuti dan menyamai jejak dan prestasi SBY, lulus dari Akmil tahun 2000 dengan meraih penghargaan Bintang Adhi Makayasa) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (lulusan terbaik SMA Taruna Nusantara, Magelang yang kemudian menekuni ilmu ekonomi). Adapun kelebihan Mr. P. ini adalah mengerti masalah ekonomi, dapat menaikkan harga rupiah, presiden yang paling memiliki tubuh ideal daripada pendahulunya, presiden yang banyak memberantas teroris, menjadikan aceh damai, pintar dalam berpidato, menciptakan ekonomi stabil, presiden pertama yang menangkap koruptor kelas kakap, Indonesia lebih dihargai oleh bangsa asing setelah sekian lama diembargo, sangat pintar dalam mengatasi oposisinya. Sedangkan kekurangan dari Mr. P. ini adalah terlalu menjaga image, kadang penakut, kadang pemarah, terlalu mencari aman, kurang tegas apabila ada keputusan yang menjatuhkan imagenya, kebebasan umat beragama terusik.

7. The Next Mr. P. ( Presiden RI ke-7 ) ??? Coming Soon !!!

Pembaca Bijaksana, sudah pada tahu tidak kapan kita memilih Presiden yang berikutnya atau Presiden yang ke-7 Negara Kesatuan Republik Indonesia atau The Next Mr. P. of Indonesian???
menurut jadwal yang Oretor dapat dari Komisi Pemilihan Umum kalau tidak berubah sewaktu-waktu, maka kita sebagai masyarakat Indonesia melakukan pemilihan umum untuk Presiden pada tanggal 09 Juli 2014. Ya, pada tanggal tersebutlah kita berhak dan bebas menyalurkan hak pilih kita untuk turut berpartisipasi secara langsung memilih Presiden Republik Indonesia. Sebagai warga negara yang baik dan sudah memenuhi syarat dan ketentuan berlaku untuk memilih dalam pemilu sudah seharusnya kita menggunakan hak pilih tersebut pada tanggal yang telah ditentukan. Oleh karena itu diwajibkan agar tidak ada lagi yang termasuk golongan putih atau golput atau tidak menggunakan hak pilihnya.

Oleh karena itu sebelum pelaksanaan pemilu berlangsung nanti pada tanggal 09 Juli 2014, Maka Oretor menyarankan kepada Pembaca Bijaksana agar dari jauh-jauh hari menimbang, menilai, menganalisis, dan menentukan siapa calon yang baik dan layak dari daftar semua calon yang ada untuk dipilih menjadi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia atau RI 1. Agar pada saat hari-H tidak bingung dan tidak ragu lagi memilih sehingga tidak terjadi lagi yang namanya Golongan Putih.

Adapun kriteria, syarat, penilaian, harapan, dan  cita-cita yang dilontarkan oleh Pembaca Bijaksana dari mulut ke mulut kepada Oretor ketika melakukan Survey Lapangan adalah, sebagai berikut :
1. Yang berpihak kepada Pengusaha
2. Yang berpihak kepada Buruh
3. Yang berpihak kepada Konglomerat
4. Yang berpihak kepada Wong Cilik
5. Yang berpihak kepada Petani
6. Yang berpihak kepada Pedagang
7. Yang  berpihak kepada Pemerintah
8. Yang berpihak kepada Rakyat
9. Yang bisa mempertahankan / menaikkan jabatan
10. Yang tidak mengusik bisnis saya
11. Yang banyak menggratiskan segala sesuatu
12. Yang paling banyak serangan pajarnya
13. Yang paling banyak bagiin amplop, sembako, dan baju kampanye
14. Yang menguntungkan posisi saya dan institusi
15. Yang paling ganteng
16. Yang paling tegas dan bisa memimpin negara
17. Yang ngerti masalah ekonomi dan politik
18. Yang pintar berpidato dan bergaya
19. Saya tidak kenal Presiden, yang saya kenal Kepala Suku karna saya orang desa, tinggal ditempat
      terpencil, anak pedalaman, dan anak hutan
20. Saya kira Dia bukan Presiden melainkan Robot mati yang tidak memiliki perasaan
21. dan lain-lain

Kalau menurut Oretor sendiri sangat simple yaitu The Next Mr. P. harus Bijaksana, Pintar, Pemberani, mempunyai moral sehingga bisa membuat rakyatnya mempunyai moral yang bagus, sadar kalau Indonesia multikulturalisme, sadar kalau Indonessia sangat kaya, sadar kalau Rakyat Indonesia sangat bodoh sehingga peningkatan pendidikan program paling utama yang harus terealisasikan, Sadar kalau Indonesia bangsa yang besar sehingga harus dibuat maju dan sejahtera.

" Selamat memilih The Next Mr. P. pada 09 Juli 2014 "



Wednesday, November 6, 2013

Hening Cipta

Para  Pembaca Bijaksana Who is Indonesian People here?
Could You Hands Up in the Air???
Who are We? Yes of course, we are Indonesian.
I'm very love my country Indonesia. . :)

Mengheningkan Cipta Dimulai.

Masih ingat tidak dengan aktivitas diatas, so pasti masih lah ea. Bahkan sampai melekat di sanubari. Ya, Hening Cipta adalah kegiatan yang sering kita lakukan dalam kehidupan kita. Dari mulai kita mengenyam pendidikan dasar yaitu PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini ) sampai kita ke jenjang paling tinggi yaitu Perguruan Tinggi atau dari umur balita 4 ( Empat ) tahun sampai dengan kita menutup usia. Kita harus melaksanakannya ketika hari kemerdekaan Republik Indonesia yaitu 17 Agustus 1945 atau setiap upacara yang dilakukan dimanapun atau oleh siapapun. Hening Cipta adalah kegiatan untuk merenungkan, meresapi, dan menjiwai setiap perjuangan yang dilakukan oleh setiap Pahlawan yang sangat luar biasa di Indonesia. " Tiada pahlawan tiada lah Indonesia, Tiada pahlawan kita tidak akan bisa menghirup udara dengan enak, Tiada pahlawan kita tidak akan bisa hidup tenang di negeri kita ini, Tiada pahlawan kita pasti masih dijajah dan diperbudak oleh bangsa penjajah". 

Coba deh sekejap, tolong mata semua Pembaca Bijaksana tertuju pada gambar! pasti ada suatu hal ganjil atau aneh bahkan bisa jadi lucu? dimana ada seorang anak sd yang tidak ikut menundukkan kepala sewaktu hening cipta berlangsung. Tidak hanya anak kecil yang belum tahu sepenuhnya arti dari semua itu saja yang melakukan hal tersebut tetapi termasuk orang dewasa yang penuh dengan segudang ilmu juga turut melakukan hal tersebut. Bahkan lebih parah lagi, " ada yang buka lapak untuk ngerumpi, untuk arisan, dan untuk barisan siap lari apabila ada yang terjatuh pingsan, padahal niatnya bukan untuk nolong melainkan agar keluar dari barisan upacara. Ada yang dengerin musik. Ada yang otak atik handphone. Ada yang jahilin temannya. Dan banyak lagi aktivitas yang sangat menjengkelkan!!! bahkan pada saat amanat upacara, setiap orang siap sedia memaparkan topik masing-masing dalam arena : " diskusi di dalam sebuah diskusi ". Itu adalah Fenomena Alam yang lazim terjadi di Indonesia.

Sungguh betapa sedih hati para pahlawan melihat fenomena alam tersebut. Di dalam hati Pahlawan berkata :
" Ya Tuhan sia-sia semua perjuangan yang aku lakukan untuk Negara-Ku dan Generasi Penerus-Ku". Adapun Nilai yang ingin disampaikan para pahlawan dalam hening cipta adalah agar setiap manusia di Indonesia menghargai setiap perjuangan yang dilakukan dan sangat pentingnya keberadaan pahlawan bagi Indonesia. Pahlawan ingin kita semua berterima kasih kepadanya dan yang paling penting adalah kita harus mengisi kemerdekaan dengan mempertahankan kedaulatan negara, cinta tanah air Indonesia, bangga menjadi bangsa Indonesia, belajar keras dan bekerja keras, berkarya untuk kemajuan
Negara, dan banyak melakukan hal-hal positif di dalam hidup seperti saling memberi kasih antara yang satu dengan yang lain.

Pahlawan tidak bangga, tidak suka, dan sangat benci kepada generasi penerus bangsa yang malas, putus asa, tidak punya semangat dalam hidup, tidak berani mewujudkan cita-cita serta perusak, pengacau, dan penghianat negara. Hai semua penghianat Negara dengarlah jeritan tangis para Pahlawan Indonesia.

" Untuk semua generasi penerus bangsa Indonesia tercinta, untuk kanak-kanak bertumbuh dan berkembanglah menjadi anak Indonesia yang pintar, untuk remaja dan anak sekolah manfaatkanlah waktu yang ada dengan semaksimal mungkin, because time is money dan waktu tidak datang untuk kedua kalinya. Rajin-rajinlah belajar untuk kehidupan masa depanmu, Aku sangat benci kepada-mu apabila kau pergi ke sekolah datang dengan kosong dan pulang pun tetap kosong. Aku sangat benci  kepada engkau yang menghabiskan waktu hanya dengan bermain-main dan berhura-hura. Untuk orang dewasa banyaklah berkarya dan berbuah bagi Negara. Engkau jangan menjadi penghianat, perusak, pecundang, dan penghancur negara, dengan tingkah laku-mu
yang memuakkan Aku. Hiduplah saling berdamai, berbagi, dan saling tolong-menolong".

" Hidup Pahlawan Indonesia "


I'm Not Different Everytime

I'm Not Different Everytime


Father : My Son, I wanna tell You about Something!

Son : Yes Daddy, of course. What is it?

Father : My Son, I'm not Different Everytime. I'll always love you until i get my dead.

Son : Yes Dad, i know that.  You're so a amaging father , i ever had in my life.

Father : My Son, since you were born into the earth, I'm very happy to have you. I always take care of you and all times in my life, i usually with you everytime.

Son : Thanks Dad, I always remember whatever you had done in my life. And I will always pray to God so that he given a long life for you.

Father : My Son, When you were grow up. Daddy always gave you direction. where is the way? and Where is the best way for you? but I gave you a chance to choose the best way in your heart. I'm not Dictator for you and I don't wanna to be a bad Daddy. But I always keep an eye on what you're doing because my love is deeper than ocean for you.

Son : Thanks Dad, whatever you had done in my life is the best moment and the best time for me. Thank you for the warmth that was given to me. You are the greatest Dad in the world. 

Father : My Son, when you get married and start a new life. And coming soon you will be a father for your son. I'm very worried about you. If you can live with yourself? whether you can be a faithful and good husband for your wife. Whether you can be a wise and gentle father? But I believe in my heart You can do it. Because You are a strong man and a hard worker. You always pray before start to do something. You are always invited God to participate in work. 

Son : Thanks Dad, I'll try to be a good husband and a wise father. I'm your follower. And I will follow your act what you had done for me. I will share all of my love to my wife and my son like you share it to me.

Father : My Son, when death has come to my life and when Daddy meet Our Creator. I will tell to Him, You are a child who truly wonderfull. You are a very filial son to parents. I'm not Different Everytime!!!

Son : Thanks Dad. You know me so well. You know everything about me. I will always remember You in my life. . Ever Forever,
Father : I Love You My Son.

Son : I Love You too Daddy.

Friday, November 1, 2013

Another Helper

Another Helper
Hidup seorang gadis yang berparas sangat cantik di sebuah negeri dongeng, di negeri dongeng tersebut terdapat sebuah pondok yang letaknya terdapat di sebuah pedalaman yang sangat jauh dari keramaian. Pondok tersebut bernama Firdaus Land, mengapa pondok tersebut diberikan julukan Firdaus Land? itu semua karena kondisi dan kenyataan yang sangat mendukung di Firdaus Land. Firdaus land adalah sebuah pondok yang sangat jauh dari keramaian, penuh dengan manusia yang bersahabat dan baik, Pondok yang sangat kaya akan sumber daya alam, Pondok yang sangat asri nan hijau karena banyak pepohonan hijau yang rimbun. Nama sang gadis tersebut adalah Mekarsari, Mekarsari biasa dipanggil orang tuanya dengan sebutan Mekar, namun kini sang ibu yang sangat ia kasihi kini tiada lagi, sudah genap di tahun ke-8 ini Mekar menjalani hidup berdua dengan sang ayah tanpa kehadiran dan kasih dari seorang ibu. Kini Mekar sudah mulai beranjak dewasa dimana sekarang umurnya telah mencapai 17 tahun. Mekar dengan senang hati merawat dan melayani sang ayah yang sudah tua dan sakit-sakitan. Diusianya yang semakin dewasa Mekar tidak ingin melihat sang ayah hanya bekerja seorang diri, karena fisik sang ayah yang tidak kuat dan mampu untuk mengerjakan pekerjaan yang berat. Sudah 2 tahun dia menjalani aktivitas sebagai penjajah kue keliling di Pondok Firdaus Land. Mekar sangat ikhlas dan gembira menjalani kehidupannnya sekarang. Hingga pada suatu titik akhir ia merasa sangat putus asa dan tidak ada lagi penolong lain yang dapat menolong dia dari rasa kesesakan yang begitu merongrong jiwanya dan menolong dia keluar dari lembah kekelaman yang begitu kotor dan menajiskan akibat tragedi yang dia alami. Dan inilah kisah Mekarsari, gadis yang berparas cantik dan sangat baik tetapi memiliki nasib malang.

Firdaus Land pada mulanya adalah Pondok di sebuah Negeri Dongeng yang aman dan tentram, penuh dengan cinta dan kasih dimana terlihat setiap manusia saling hidup berdampingan dan tolong-menolong. Tercermin pula di dalam kehidupan Mekarsari, Mekar sangat tulus dan ikhlas merawat dan melayani sang ayah dan sangat banyak berbuat kebaikan kepada orang lain. Seperti biasanya dia berjalan kaki mengelilingi pondok untuk menjajahkan kue yang dibuatnya. Apabila dia melihat seorang anak kecil yang terlihat sangat kelaparan dan tidak memiliki uang untuk membeli makanan, tak jarang dia berlalu melaului si anak kecil, melainkan dia berhenti sebentar hanya untuk memberikan beberapa potong kue kepada si anak. Di dalam benaknya biarlah tidak semua kue saya menghasilkan uang melainkan menghasilkan berkah dan kasih. Mekar selalu merasa bahagia apabila dapat menolong orang lain. Pernah suatu ketika di ujung jalan pondok tersebut, Mekar melihat seorang nenek terjatuh pingsan di tanah, lalupun Mekar menolong nenek tersebut dan berusaha membangunkannya dengan memercikkan sedikit air minum yang dibawa. Lalu, tiba-tiba sang nenek pun terbangun. Nenek kenapa kok bisa tergeletak di atas tanah? tanya Mekar! Tadi nenek sedang berjalan mau pulang ke rumah nenek. Tetapi tiba-tiba kaki nenek sudah tidak kuat lagi berjalan dan nenek merasakan pusing yang amat sangat di kepala, daritadi pagi nenek belum makan cu, sehingga nenek terjatuh pingsan disini! Jawab si nenek. Ooh, Mekar menganggukkan kepalanya, lalu dia mengambil beberapa potong kue dari bakulnya untuk diberikan kepada si nenek dan memberikan sisa air minum yang dibawanya dari rumah, lalu Mekar memapah si nenek pulang kerumahnya. Selain menjajahkan kue, Mekar juga sering membantu pekerjaan ibu-ibu di pondok untuk membuat kerajinan tangan dan membantu kaum laki-laki bergotong-royong membersihkan pondok. Oleh sebab kebaikan hatinya, semua orang senang melihat Mekar, tak terkecuali pemuda Pondok Firdaus Land yang banyak menaruh hati pada Mekar. 

Tetapi, itu semua adalah Firdaus Land tempo doeloe. Semua ketentraman dan kedamaian serta kasih dan cinta yang ada telah sirna karena kutuk yang diterima Pondok Firdaus Land. Sang penguasa dan pencipta negeri dongeng murka terhadap penduduk Firdaus Land, itu semua karena kelakuan dan tindakan penduduk Firdaus Land yang seperti binatang, lupa terhadap sang pencipta dan tidak berterima kasih. Entah apa yang membuat pada awalnya para penduduk Pondok Firdaus Land berubah 360 derajat dalam segala aspek bidang kehidupan, tidak terkecuali dari segi tingkah laku yang menjadi seperti binatang. Menurut dongeng yang Oretor dengar penduduk Pondok Firdaus Land tidak lagi berterimah kasih dan menyembah sang pencipta yaitu Eywa. Mereka menjadi terlena akan segala semua yang ada yang telah diberikan Eywa kepada mereka. Mereka berpikir tanpa Eywa, kita dapat mendapatkan dan melakukannya dengan kekuatan dan kepintaran sendiri. Semakin lama penduduk Firdaus Land semakin tidak menghargai Eywa, dimana kepala Pondok berkata kepada semua penduduk, " Saya Kepala Pondok Firdaus Land memerintahkan dan mewajibkan kepada seluruh penduduk agar tidak menyembah Eywa lagi mulai dari sekarang, setiap penduduk yang melanggar perintah akan dibunuh ".

Melihat semua yang telah terjadi di Pondok Firdaus Land, maka sang pencipta yaitu Eywa sangat murka dan sedih sehingga mengutuk Pondok Firdaus Land menjadi Tanah atau Lembah Kekelaman yang dikenal sampai dengan sekarang dengan julukan " Dark Land of Sin ". Tiba-tiba matahari menarik kembali sinarnya, Langit pun menjadi gelap dan kelabu, Petir pun menyambar dengan kerasnya seakan ingin membelah langit, dan angin menyampu dengan kencangnya Pondok Firdaus Land. Semua masyarakat berlari ketakutan keluar dari rumah mencari tempat yang aman untuk berlindung, tiba-tiba terlihat memancar cahaya yang begitu terang dan menyilaukan membelah langit dari penampakan sang Eywa. Lalu terdengar suara Eywa dari langit " Aku adalah Eywa yang menciptakan kamu semua, Aku adalah Eywa yang memberikan segala sesuatu yang kalian butuhkan, Aku adalah Eywa pencipta Negeri Dongeng, Aku sangat sedih dan kecewa melihat kalian meninggalkan Aku. Oleh karena dosa yang telah kalian perbuat, Aku sangat murka dan mengutuk Pondok Firdaus Land menjadi " Dark Land of Sin ".  Terimalah ini yang akan menjadi bagian kalian, kehidupanmu akan selalu kelam penuh dengan kejahatan dan berlaku seperti binatang. Tanahmu akan menjadi gersang yang membuatmu sulit mencari makan. Dan tunggulah hingga pada penghakiman terakhir semua akan musnah bersama dosa. Dimana semua telah terbelenggu  dalam dosa. Tetapi siapa yang berbalik dan  berseru minta tolong padaku maka dia akan selamat, terangkat ke tahta Negeri Dongeng yang  tertinggi bersama Eywa".

Setelah hari pengutukan itu, kehidupan di Dark Land of Sin menjadi sangat kacau balau, kejahatan demi kejahatan semakin merajalela, kekelaman pun semakin menutupi pondok tersebut. Dimana kehidupan nyaman dan damai sudah tidak ada lagi, tanah yang subur dan sumber daya alam yang melimpah telah berubah menjadi tanah yang gersang dan terkutuk. Akibatnya sangat sulit untuk bertahan hidup di pondok Dark Land of Sin. Untuk mempertahankan hidup setiap manusia mengorbankan manusia lain, disana-sini terjadi kekacauan dan pembunuhan. Ditambah lagi Kepala Pondok yang serakah dan kejam, yang menjarah semua apapun itu yang dimiliki oleh penduduk. Tak jarang penduduk yang ingin bertahan hidup menyembunyikannya dari kaki tangan kepala pondok bahkan bunuh-membunuh pun dilakukan untuk mempertahankan hak miliknya. Ditambah lagi kesombongan sang kepala pondok yang menjadikan diri sebagai penguasa yang layak disembah. Setiap penduduk harus menyembah kepala pondok dan memberikan 2/3 dari hasil bumi yang didapatnya, jika tidak akan dibunuh. Hingga pada suatu hari kedengaran di telinga Kepala Pondok bahwa ada seorang bapak tua beserta putrinya yang cantik tidak menyembah Kepala Pondok melainkan tetap setia menyembah Sang Eywa dan tidak mau memberikan 2/3 dari hasil bumi yang didapatnya. Mendengar hal tersebut Kepala Pondok sangat murka, dan turun tangan sendiri beserta kaki tangannya mendatangi rumah si bapak tua beserta putrinya yang cantik untuk membunuh mereka. Rumah tersebut adalah rumah Mekarsari dan Bapaknya. Setiba dirumah tersebut, Kepala Pondok mendobrak pintu rumah Mekar, dan mendapati Mekar sedang melayani sang ayah memberi makan yang berbaring di tempat tidur, tergolek karena sakit. Tanpa basa-basi, Kepala Pondok menghunus pedangnya dengan sadis ke kepala si bapak tua. Mekar pun menjerit dengan histeris sambil menangis, dan berkata kepada Kepala Pondok, Engkau manusia mati yang sangat kejam dan sadis teganya membunuh ayahku. Dengan terbahak-bahak mereka semua tertawa, lalu Kepala Pondok berkata ini semua ganjaran akibat tidak melaksanakan perintahku. Tiba untuk giliran Mekar dibunuh, ketika kepala pondok hendak menghunus pedangnya, dia melihat wajah Mekar sangat cantik, ada baiknya diperkosa terlebih dahulu sebelum dibunuh. Maka Kepala Pondok pun menanggalkan pakaiannya, dan segera memperkosa Mekar dengan kasar. Setelah itu Kaki Tangan Kepala Pondok ikut serta memperkosa Mekar dengan ganasnya. Beruntung Mekar dapat melepaskan diri dengan pedang sang kaki tangan yang ceroboh yang meletakkan pedangnya disebelah mereka. Dengan segera Mekar mengambil pedang tersebut dan menghunuskannya kebadan kaki tangan tersebut. Dengan segera dia melarikan diri dari rumahnya dan melarikan diri ke hutan. Kepala Pondok beserta kaki tangannya pun mengejar Mekar. Di hutan Mekar menemukan sebuah gua tempat dia berlindung, tetapi tidak disangka-sangka oleh Mekar akhirnya Kepala Pondok dengan kaki tangannya menemukan Mekar dan sudah berada tepat dibelakangnya. Ketika Kepala Pondok hendak menghunuskan pedangnya pada Mekar tiba-tiba cahaya kilat dan terang sang Eywa kembali memancar dari langit. Lalu Eywa berkata kini tiba saatnya hari penghakiman terakhir, dimana semua orang berdosa dimusnahkan bersama dosa tersebut. Dengan sekejap alam raya telah gelap, petir menyambar disana-sini, dan halilintar serta angin puting beliung dengan cepat menyapu semua yang ada di hutan serta Pondok Dark Land of Sin kecuali Mekarsari yang ikut terangkat bersama Eywa ke tahta tertinggi dari Negeri Dongeng. Dalam hitungan detik saja semuanya telah rata seperti debu dan Mekarsari sudah terangkat bersama Eywa. Untuk mengenang peristiwa tersebut maka di kehidupan yang kedua yang diciptakan Eywa di negeri dongeng pondok Dark Land of Sin, Eywa menyuruh manusia untuk membangun patung Mekarsari di pusat Pondok Dark Land of Sin untuk sebagai peringatan agar manusia selalu menyembah pencipta,mengucap syukur atas anugerah yang diberikan, dan menjaga serta merawat lingkungan.

Begitulah akhir kisah dari Mekarsari gadis yang berparas cantik dan baik hati di Negeri Dongeng Pondok Firdaus Land yang telah berubah menjadi Pondok Dark Land of Sin. Dari cerita dongeng tersebut Oretor mengajak Pembaca Bijaksana untuk berintropeksi diri, dimana cerita dongeng tersebut diatas adalah menggambarkan kehidupan manusia di bumi yang terjadi sekarang. Dimana sudah banyak manusia tidak lagi menyembah Tuhan Yang Maha Kuasa sebagai pencipta dan tidak lagi mengucap syukur kepada Tuhan. Bahkan manusia tidak lagi mempercayai bahwa Tuhan itu ada. Manusia sudah banyak yang hanya mengandalkan logika dan kepintarannya Belaka. Manusia sudah banyak bertingkah laku seperti binatang, dan pencari-pencari Tuhan pun sudah mulai sedikit. Oretor mengajak mari kita bersama-sama kembali kepada Tuhan, mencari, menyembah, dan mencintainya saja. . .:). God Loves You All!!!