Tuesday, October 29, 2013

Sampah sahabat Negeriku

Sampah sahabat Negeriku
Pernahkah pembaca bijaksana mendengar kata Switzerland??? saya rasa pasti semua pembaca pernah mendenganya. Ya, Switzerland atau sering disebut Swiss adalah sebuah negara yang terletak di antara negara-negara di benua Eropa dengan luas sekitar 41,285 Km persegi. Switzerland adalah negara yang terkenal akan kualitas pendidikan, makanan, tourisme, dan kondisi finansial yang stabil. Negara dengan Pegunungan Alpen yang terkenal di seluruh dunia ini juga melambangakan kualitas pelayanan yang berkelas. Selain itu Switzerland ternyata menduduki peringkat satu negara terbersih di dunia sobat. Jika Switzerland Negara terbersih di dunia, lantas dimanakah letak posisi Indonesia? Apakah masuk daftar 10 Negara terbersih di dunia? atau Bahkan masuk daftar 10 Negara terkotor di dunia? semua jawabannya terdapat di mbah google, Pembaca Bijaksana dapat dengan mudah men-searching di beranda google, tinggal memasukkan kata sandi yang diinginkan, tidak butuh waktu lama, sekejap saja langsung keluar kalau koneksi internet pembaca tidak lemot. 
Sampah sahabat Negeriku
Oretor akan membagikan atau meneruskan sedikit ilmu mbah google yang menerangkan dimanakah posisi Indonesia jika terkait dengan kebersihan? Jika berbicara daftar 10 negara terbersih di dunia, apakah Indonesia masuk? sudah jelas jawabannya pasti " tidak ", jika ditanya alasannya mengapa? tanya kepada diri sendiri, pribadi lepas pribadi. Jika berbicara daftar 10 negara terkotor di dunia, apakah Indonesia masuk? masih beruntung atau untung saja " tidak " , kita patut berbangga diri sedikit, sebab negara kita tidak termasuk ke dalam daftar negara terkotor di dunia. Tetapi apakah kita sudah sangat puas dengan semua itu? atau bahkan jadi berpangku tangan? tidak melakukan perubahan yang luar biasa, yang dapat sebagai dasar pengakuan atau penilaian dunia Internasional terhadap Negara kita. Disini sebenarnya Oretor sangat merasa sedih di dalam hati atau bahkan sampai menusuk tertancap di dalam hati, dimana Oretor sebagai Indonesia Lovers atau Pemuda Indonesia atau generasi penerus bangsa, melihat kenyataan yang sangat berbalik dan berbeda antara Indonesia sebenarnya atau kondisi sekarang dengan Indonesia pemberian Tuhan Yang Maha Kuasa yang memiliki potensi Sumber Daya Alam yang sungguh luar biasa atau Indonesia tempo doeloe. Dimana Indonesia diberikan atau dianugerahi pohon yang berlimpah, air sebagai sumber kehidupan yang meruah, dan banyak lagi yang tidak tersebutkan. Sangat berbeda dengan kondisi sekarang jumlah populasi pohon yang ada di Indonesia sekarang sangat minim karena ulah manusia yang seperti binatang, yang tahunya merusak dan mengeksploitasi saja, tidak ada usaha memperbaiki dan melestarikan agar terjaga keseimbangan kehidupan antara manusia dengan alam. Disisi lain banyak yang tinggal di daerah kumuh, desa, dan pedalaman yang sangat sulit mendapatkan air bersih untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga banyak yang menderita penyakit akibat mengkonsumsi air yang tidak steril atau terkontaminasi dengan zat kimia yang diproduksi dan disalurkan oleh perusahaan-perusahaan industri yang tidak perduli dengan lingkungan sekitar yang penting meraup keuntungan atau profit. 

Sampah sahabat Negeriku
Melihat kondisi carut marutnya Jakarta sebagai wajah Indonesia, nampaknya Indonesia masih jauh bisa bersanding dengan ke-10 negara terbersih di dunia. Lihat saja, minimnya kualitas air bersih di pinggiran ibu kota, bahkan perusahaan penyedia air bersih kewalahan menyediakan air bersih yang memadai (lihat: Krisis Air Bersih di Kota Padat). Bahkan, Kementerian Lingkungan Hidup bahwa warga Indonesia dalam satu hari dapat menghasilkan 625.000.000 liter sampah dari total jumlah penduduk Indonesia. Angka yang fantastis bukan? Jumlah sampah yang banyak yang dihasilkan dalam sehari tersebut bersumber dari berbagai aktivitas baik yang dihasilkan alam maupun yang dihasilkan manusia maupun industri sendiri.

1. Aktivitas yang dilakukan Alam.
    Adapun aktivitas yang dilakukan oleh Alam yang menghasilkan sampah adalah seperti Pohon melakukan pengguguran daun, atau pohon tumbang akibat sudah tua atau diterpa angin, atau sampah yang dibawah air laut atau sungai ketika meluap. Tetapi semua itu tidak sebanding dengan yang dihasilkan oleh aktivitas manusia. Dan sampah yang berasal dari alam tidak dapat kita tolak dan elakkan, yang harus kita lakukan adalah menanggulanginya.

2. Aktivitas yang dilakukan Manusia.
    Kita sudah maklum dengan aktivitas yang satu ini, dimana setiap segi atau bidang kehidupan manusia, baik ditinjau dari profesi, umur, jenis kelamin, dan atau bahkan agama pasti menghasilkan sampah. Sampah tidak dapat kita tolak dari kehidupan, karena sampah bagaikan sahabat yang selalu ada dan melekat pada diri kita sendiri. Yang terpenting sekarang bagaimana memanage, menanggulangi, dan meminimalisir sampah dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika ibu-ibu belanja ke pasar, sebelum berangkat ke pasar sediakan terlebih dahulu wadah atau box baik kecil maupun besar tempat meletakkan belanjaan yang nantinya akan dibeli di pasar, sehingga penggunaan kantong plastik menjadi berkurang dan kulkas para ibu dapat tertata dengan rapi dengan kehadiran box seperti Tupperware. Yang tidak dapat diterima Oretor adalah ketika manusia menjadikan jalanan, sungai, dan parit menjadi tempat sampah. Karena pada hakikatnya Jalanan adalah tempat orang berjalan kaki, tempat kendaraan berlalu-lalang, dan sekaligus sebagai pemandangan yang sangat memerlukan nilai estetika yang menjernihkan mata yang memandang. Sedangkan Sungai adalah sumber kehidupan bagi manusia, yang dapat digunakan untuk mandi, mencuci, bahkan untuk memasak jika kualitas airnya bagus. Tetapi bagaimana jika terdapat tumpukan sampah di sungai maka sungai pun menjadi tersumbat yang dapat mengakibatkan banjir bahkan beralih fungsi menjadi Tempat Penimbunan Sampah. Parit adalah tempat mengalirkan air kotor yang dihasilkan oleh aktivitas manusia dalam rumah tangga, jika manusia membuang sampah ke parit maka parit pun menjadi tersumbat yang mengakibatkan air kotor menjadi tergenang yang menimbulkan bau tak sedap bahkan dapat mengakibatkan banjir karna drainase yang tidak berfungsi dengan baik. Pernah suatu ketika Oretor sedang berada dalam Angkutan Umum melihat seorang gadis remaja yang berparas sangat cantik tetapi memiliki hati yang sangat busuk karena sang gadis dengan santainya membuang bungkus makanan dari jendela Angkutan ke Jalanan. Ingin rasanya Oretor menimpuk kepala sang gadis dengan sepatu saking sebelnya, tetapi lagi-lagi Oretor tidak tega terhadap si gadis berparas cantik. Dan banyak lagi kejadian lain yang disaksikan Oretor.

3. Aktivitas yang dilakukan Industri.
    Adapun aktivitas yang dilakukan oleh Industri yang menghasilkan sampah adalah dengan membuang limbah perusahaan dengan sembarangan. Ada yang dibuang ke parit bahkan ke sungai yang sangat menyusahkan lingkungan. Ini terjadi karena kurangnya kesadaran pemilik perusahaan terhadap dampak analisis lingkungan, buruknya managemen perusahaan terhadap pengolahan limbah, dan pemerintah kita yang tidak tegas terhadap perusahaan Industri tersebut. 

Setelah membaca sedikit paparan Oretor tersebut diatas tentang Sampah, masihkah kita menjadi manusia yang lama? manusia yang tidak memiliki kesadaran terhadap kebersihan dan keberadaan sampah ! Oretor harap jangan menjadi manusia lama lagi melainkan melakukan perubahan menjadi manusia baru yang sangat peduli terhadap kebersihan dan keberadaan sampah di sekitar kita. Karena hidup bersih dan sehat itu sangat indah dan luar biasa, dan Kebersihan adalah merupakan sebagian dari Iman. Dan untuk yang terakhir, Oretor mengajak Pembaca bijaksana semua untuk bersama-sama dengan dinas kebersihan menjaga dan merawat lingkungan, membuang sampah pada tempatnya, dan peduli terhadap kebersihan. Dan Oretor berharap Dinas Kebersihan Indonesia melakukan pekerjaannya dengan baik dan melayani masyarakat dengan tulus hati.

" Terima Kasih Dinas Kebersihan Indonesia ".



No comments:

leave comment

Semua umpan balik saya hargai dan saya akan membalas pertanyaan yang menyangkut artikel di Blog ini sesegera mungkin.

1. Komentar SPAM akan dihapus segera setelah saya review
2. Pastikan untuk klik "Berlangganan Lewat Email" untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Jika Anda memiliki masalah cek dulu komentar, mungkin Anda akan menemukan solusi di sana.
4. Jangan Tambah Link ke tubuh komentar Anda karena saya memakai system link exchange

5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.

Bila anda senang dengan artikel ini silahkan Join To Blog atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini. Pergunakan vasilitas diatas untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui komentar atau share sesuai dengan artikel diatas.

Me

Post a Comment