Monday, March 23, 2015

Angin Segar Pak Amat Z !!!

" Dari Jauh Kulihat Engkau melangkah mendekat kearah dimana aku berada, dengan tas hitam dan sejumlah Amplop Gaji ditanganmu Engkau perlahan mendekat dan mulai memanggil namaku. Secepat Kilat kuambil Pena dari Saku bajuku, Cocok!!! Ketika Engkau memanggil namaku disitu kadang saya merasa Senang dan Terharu . . .!

Mr. Amat Zaelani with Moses Lubis

I Give My Reward For Mr. Amat Zaelani ( Penghargaan Buat Pak Amat ) !!!

Pak Amat adalah seorang Pegawai Cleaning Service di Kantorku yang tercinta KPPBC TIPE MADYA PABEAN BELAWAN. Pak Amat selain sebagai Cleaning Service, Beliau juga diperbantukan di Bagian Keuangan di kantor. Beliau dipercaya oleh atasan untuk membantu pekerjaan Bendahara seperti menjalankan Amplop Gaji, Membayar Air/Listrik/Telepon, dan lain-lain.

Mengapa Pak Amat Dipercaya Oleh Atasan???

Untuk menjawab pertanyaan diatas, Oretor perlu menjelaskan kepada Pembaca Bijaksana siapa sebenarnya Pak Amat ini. . .?
Pak Amat adalah Salah satu atau mungkin juga The One and Only Pegawai / Orang terlama di KPPBC TIPE MADYA PABEAN BELAWAN. Pak Amat adalah Pegawai Abadi yang tak pernah kena dan mencicipi S-Kep Mutasi, Hebatkannnn!
Pak Amat adalah Pegawai yang tahan terhadap Musim apapun, Jangankan Musim Semi ! Musim Batu Akik juga pun dapat terlewati. . hahahaha
Pak Amat adalah Pegawai Habis Generasi. Mengapa Oretor dapat berkata demikian? Karena Semuanya telah Habis, dari generasi pegawai yang satu ke generasi pegawai yang berikutnya, mulai dari generasi pegawai yang tua sampai yang muda Pak Amat selalu ada menemani. Entah berapa generasi telah habis tetapi Pak Amat selalu ada tetap bertahan. S A L U TTTT Oretor Lihat Beliau.

Pak Amat adalah salah satu Orang yang menginspirasi Oretor. Meskipun Beliau sudah tua, tetapi semangat kerjanya patut diacungin Jempol. Beliau selalu rajin bekerja dan dengan hati yang tulus mengabdi kepada KPPBC TIPE MADYA PABEAN BELAWAN. Dimasa tuanya sekarang Pak Amat dengan rela mencurahkan seluruh waktunya untuk bekerja di Kantor kami.

Pak Amat Terima Kasih selalu ada bagi kantor kami dan Terima Kasih telah menjadi Contoh yang Baik buat Saya!!! 

" Meskipun sumbangsih tidak terlalu besar bagi kami, kami tidak melihat itu, kami tidak melihat besar atau kecil yang kau berikan!!! Yang kami lihat adalah semangat dan ketulusan hati Bapak. Meskipun kecil secara kuantitas tetapi besar secara kualitas. I Give My Reward For You ( Kusematkan sebuah Penghargaan kehormatan dari hati yang terdalam ). Thanks For Everything dan Semoga Sehat Selalu ".



  

Monday, April 21, 2014

My Family is Enough For Me

" Keluargaku adalah kebahagiaan dan kebanggaanku, My Family is Everything, My Family is Enough For Me. Their Support make me strong to do something in my life. Thank You God has made me to be part of my family. This is the best thing I've ever had in my life "

My Daddy n Mommy

Ketika kita mempunyai banyak masalah yang tak kunjung terselesaikan, yang terus merongrong jiwa dan hatimu, yang terus menguras tenaga dan pikiranmu, dan yang membuat kamu sampai pada titik jenuh yang paling akhir sehingga kau merasa lelah tak berdaya! Kemanakah Engkau meminta pertolongan dan berbagi keluh kesahmu??? 

Yes, You're right in this case. The answer is God. Our God is faithful helper and who was always willing to help. All problems can be solved  in the Lord. God solve the problem by providing a way out if you surrender to Him. Just believe in God coz Lord is the way, the truth, and the life.

Jadi jika anda mempunyai masalah serahkan semuanya kepada Tuhan karena " Tuhan mengatasi masalah dengan jalan keluar ".

Selain kepada Tuhan untuk meminta pertolongan, kita juga bisa meminta pertolongan kepada teman dan keluarga. Karena salah satu jalan keluar yang ditawarkan Tuhan adalah dengan menggunakan teman atau keluarga sebagai alat untuk membantu kita keluar dari permasalahan tersebut. Tetapi, Ingatt!!! Teman bukanlah jalan keluar yang paling efektif dari sebuah persoalan, terkadang teman hanya bisa mendengar tanpa memberikan solusi, terkadang memberikan solusi tetapi kurang efektif, dan jarang sekali memberikan solusi dan juga efektif. Coba anda hitung seberapa banyak best friend yang engkau punya??? yang bener-bener mau merasakan tidak hanya saat suka tetapi juga saat duka!!! Mari lihat jari Saudara sekarang dan mulai berhitung. Apakah sampai 2 (dua) best friend? atau hanya 1 (satu) saja? bahkan mungkin tidak ada sama sekali! Itulah sebabnya mengapa teman bukanlah jalan keluar yang paling efektif meskipun demikian Teman dapat dijadikan choice untuk tempat meminta pertolongan dan yang paling penting teruslah berteman jangan sampai tidak memiliki teman.

Dan salah satu jalan keluar lain yang ditawarkan Tuhan adalah dengan menggunakan keluarga. Keluarga adalah jalan keluar yang pasti lebih efektif daripada teman. Tetapi, Ingatt!!! hanya Tuhan lah jalan keluar yang paling efektif dari antara semua jalan keluar yang pernah ada. Teman tidak sebaik dan setahu keluarga mengenai pribadi kita. Didalam keluarga terdiri dari beberapa orang antara lain adalah Ayah dan Ibu. Ayah dan Ibu adalah Tuhan kita di dunia. Ayah dan Ibu adalah penuntun dan pembimbing arah kemana kita berjalan di dunia. Oleh karena itu Teman tidak sebaik Ayah dan Ibu kita.

Jadi jika kita mempunyai masalah segeralah cerita dan meminta pertolongan kepada keluarga terutama Ayah dan Ibu. Dalam Oretan ini kita diingatkan kembali betapa pentingnya arti sebuah keluarga dalam hidup kita. Oleh karena itu cintai dan jagalah keluargamu terutama Ayah dan Ibu. Jangan sia-siakan keberadaan mereka dalam hidupmu. Terkadang saya sebagai Oretor sangat merasa sedih dimana seseorang tidak lagi mempunyai keluarganya, tinggal hanya hidup sebatang kara. Hal ini bisa disebabkan karena proses alami yaitu meninggal dunia menghadap kembali kepada Tuhan Yang Maha Esa dan juga bisa disebabkan karena kesengajaan manusia yaitu membuang dan mencampakkan salah satu anggota keluarganya dengan sengaja. Jika demikian, kemanakah mereka berkeluh kesah dan meminta pertolongan???

Monday, January 20, 2014

Belajar dari Hal Kecil membuat Anda Besar

Ketika aku masih kecil, aku sering mendengar kalimat yang banyak dilontarkan oleh orang dewasa dan sudah menjadi pemahaman umum di kalangan orang dewasa. Kalimat tersebut adalah seperti ini " Ah dia kan masih kecil, belum tahu apa-apa! ngapain dengar dan belajar dari dia? bahasa kurang berpendidikannya, Makan aja masih disuapin! Kencing aja belum Lurus! ".

Padahal jika kita telaah secara mendalam tidak semua orang dewasa yang sudah berumur dan berbadan besar memiliki pemikiran yang dewasa serta matang, malahan sebaliknya banyak Orang Dewasa sekarang yang bertingkah aneh-aneh bak anak kecil yang gemar bermain dan jalan-jalan, coba sekilas kita menilik tingkah aneh dari Anggota DPR yang melakukan studi banding keluar negeri untuk belajar undang-undang negara lain untuk kemudian dicontek dan dicopy menjadi Undang-Undang Republik Indonesia, padahal kebudayaan dan paradigma berpikir bangsa Indonesia sangat berbeda dan tidak sesuai dengan bangsa lain. Kalau mau buat undang-undang yang benar dan cinta rakyat, bukan dengan studi banding keluar negeri melainkan terjun langsung kelapangan, terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat, dengarkan pendapat mereka! dengarkan apa keluhan mereka! tanyakan apa yang mereka butuhkan? tanyakan apa dan bagaimana fakta sebenarnya yang sedang terjadi di lapangan? Bukankah kalian wakil aku, wakil dia, wakil mereka, dan wakil rakyat? Buat apa kalian dipilih jika tidak mewakili kami? Sebagai contoh,  Coba buka lebar-lebar mata anda terhadap pulau kebanggaan Indonesia yaitu Pulau Sebatik.

Pulau Sebatik adalah sebuah pulau di sebelah timur laut Kalimantan. Pulau ini secara administratif dibagi menjadi dua bagian. Di bagian utaranya merupakan wilayah negara bagian Sabah, Malaysia dan di bagian selatannya merupakan wilayah Indonesia yang merupakan bagian dari Provinsi Kalimantan Utara, Indonesia. Dimana kehidupan dan fakta yang terjadi di pulau sebatik sangat menyayat hati. Kehidupan di pulau sebatik sangat kental dengan nuansa negeri jiran, Malaysia. Meskipun hak kepemilikan pulau sebatik dipegang oleh dua negara yaitu Indonesia dan Malaysia, tetapi peran Malaysia sangat menonjol di pulau ini. Pemerintah Diraja Malaysia sangat peduli dengan Pulau Sebatik sedangkan Pemerintah Indonesia seperti biasa Absen , dengan kondisi seperti ini jadilah Pulau Sebatik bernuansa Malaysia atau Serba Malaysia, misalnya dibidang perekonomian dan perdagangan di Pulau Sebatik sangat mengandalkan Malaysia, meskipun Rupiah dipergunakan dalam transaksi jual beli tetapi volumenya sangat sedikit yang paling dominan adalah Ringgit.Serta segala produk perdagangan yang ada di Pulau Sebatik kebanyakan Made in Malaysia. Hal ini disebabkan karena mudahnya mendapatkan produk asal negeri jiran tersebut, dan masyarakat sebatik kebanyakan yang memilih berbelanja dan berdagang ke Malaysia. Pemerintah Diraja Malaysia memberikan kemudahan dan keleluasaan bagi rakyat Indonesia untuk mengais rejeki di negara tetangga.

Betapa miris dan sakit hati kita mendengar kalimat tersebut. Kalimat itu sangat memojokkan kita yang masih belum berumur alias masih daun muda. Tahukah mereka? mereka yang sudah merasa dewasa! betapa kita sangat penting dalam hidup mereka. Tahukah mereka walaupun kita kecil, kita dapat melakukan hal besar?
Tahukah mereka? kita tidak selalu dan selamanya salah meskipun lebih banyak kesalahan daripada kebenaran yang kita lakukan dimana antara kesalahan dan kebenaran dalam hidup kita berbanding terbalik, dimana peluang kesalahan mengungguli jauh melambung tinggi dari peluang kebenaran, Tetapi ketahuilah wahai orang dewasa bahwa kami daun muda pernah berbuat Benar!

Belajar dari Hal Kecil membuat Anda Besar

Pernahkah Pembaca Bijaksana, Kita semua menyadari bahwa kita unggul dalam beberapa hal jika dibandingkan dengan Orang Dewasa. Wahai Orang Dewasa lihat dan akuilah beberapa keunggulan kami!
  1. Dalam hal segi kejujuran. Kami Anak Kecil atau daun muda unggul mutlak lebih jujur dari Orang  Dewasa. Bukankah Negara ini butuh orang jujur? Pemimpin yang jujur? Dimana di Negara Kita Indonesia, jabatan Pemimpin banyak dipegang oleh Orang Dewasa! Haruskah kami menunggu jadi Orang Dewasa dulu baru bisa memimpin? Itupun kalau kami bisa menjaga kejujuran tidak luntur ketika sudah menjadi Dewasa. Atau maukah kalian berlaku jujur sekarang dalam memimpin Negara kita?
  2. Dalam hal segi mengasihi. Kami Anak Kecil atau daun muda unggul telak lebih ikhlas mengasihi dari Orang Dewasa. Jika dilakukan pemeringkatan maka kasih kami sebagai Anak Kecil atau daun muda akan bertengger di posisi ketiga, karena posisi pertama kasih Tuhan terhadap umatnya, diikuti posisi kedua kasih ibu / orang tua kepada anaknya, dan posisi ketiga kasih seorang anak kepada orang tua / keluarga / orang lain. Seperti kasih seorang anak kepada orang tua seperti itulah kasih kami kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  3. Dalam hal segi kecepatan dan kesimpelan. Kami Anak Kecil atau daun muda pasti unggul lebih cepat dan simpel dari Orang Dewasa. Dalam melakukan tindakan kami cepat dan simpel, kami tidak bertele-tele menunggu lebih lama, mempertimbangkan ini itu seperti yang dilakukan oleh Orang Dewasa. Karena terlalu lama bertindak dan berfikir satu pun tidak ada yang selesai, semuanya menjadi terbengkalai oleh Pemimpin yang lambat mengambil keputusan. Rasa ingin tahu kami yang besar, membuat kami lebih unggul dari Orang Dewasa, sehingga kami cepat bertindak dan mengambil keputusan meskipun tindakan yang kami lakukan salah dan menimbulkan resiko setidaknya kami sudah melakukan dan mau mencoba dengan demikian kami bisa memperbaiki dimana letak kesalahan yang telah dilakukan.   
Ada suatu Hal Kecil yang ingin Oretor bagikan kepada Pembaca Bijaksana, yang belum lama terjadi kepada Oretor. Tiga hari yang lalu tepatnya pada hari sabtu tanggal 18 Januari 2014, Oretor kehilangan celana seragam kerja yang saya jemur dijemuran samping rumah, dimana celana tersebut Oretor pakai untuk bekerja di salah satu Instansi Pemerintah sebagai Abdi Negara. Dengan kejadian tersebut Oretor mendapat pembelajaran yang sangat berharga yaitu Oretor diajarkan untuk menjadi orang yang lebih berbesar hati dan lebih mengikhlaskan sesuatu yang ditakdirkan bukan menjadi milik kita. Dengan demikian kita tidak akan menjadi tamak dan serakah apabila kita sudah bisa menjadi orang yang berbesar hati dan lebih mengikhlaskan sesuatu. Oleh karena itu mari Pembaca Bijaksana jangan malu belajar dari suatu Hal Kecil yang dapat membuat Kita menjadi Besar.
                                                                                                        

Monday, December 23, 2013

Pahit & Manis Sebuah Pernikahan

Pernikahan adalah sebuah kata berimbuhan yang diambil dari kata dasar nikah. Nikah secara bahasa memiliki pengertian menggabungkan atau mengumpulkan dua hal menjadi satu. Pernikahan merupakan sebuah perjanjian (covenant). Perjanjian bukan sekedar janji antara manusia yang sering berubah. Janji dalam sebuah pernikahan melibatkan Tuhan, artinya suatu janji yang tidak bisa dibatalkan dan merupakan ikatan seumur hidup. Itu sebabnya dalam pernikahan pasangan yang menikah harus melibatkan Tuhan bahkan menjadikannya sebagai kepala sehingga komunikasi dalam keluarga dapat berjalan lancar, efektif, serta kondusif.

Mengapa hari ini Oretor ingin membahas Pernikahan? Karena Oretor terinspirasi dengan Pernikahan abang Oretor yang berlangsung pada 19 Desember 2013 kemarin. Oretor merasa sangat bahagia sekaligus sedih yang mendalam. Pada saat itu telah resmilah abang Oretor menikah secara hukum maupun secara agama. Doa saya hanyalah Pernikahan tersebut tetap suci, bahagia, bertahan, dan langgeng sampai maut memisahkan mereka. Karena hanya kematian yang dapat membatalkan sebuah pernikahan kudus.

Berikut ini beberapa Firman atau Sabda Tuhan tentang Pernikahan :

" Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia "
Hendaklah suami memenuhi kewajibannya terhadap isterinya, demikian pula isteri terhadap suaminya "
" Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan "
Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging "
Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu "
Semoga Pembaca Bijaksana dapat berpikir bijak dan positif terhadap Firman yang telah disampaikan Tuhan. Dan untuk Pembaca Bijaksana yang Non Kristen mohon maaf apabila Oretan ini mengandung nilai-nilai Kristiani yang terpenting dalam Oretan ini tidak ada menimbulkan kasus yang berbau SARA.Salam damai dari Oretor untuk Pembaca Bijaksana.

Pahit & Manis Pernikahan :

Dalam melangsungkan dan menjalankan sebuah Pernikahan sudah pasti ada momen pahit dan manis Pernikahan. Dimana momen-momen tersebutlah yang membuat sebuah pernikahan berwarna, selalu dikenang dan tidak bisa dilupakan. Dimana dua orang yang berlainan jenis bersatu membentuk, membangun, dan menjalankan bahtera rumah tangga. Menjalani momen manis berdua begitu juga menghadapi momen pahit berdua. Suami dan Istri saling melengkapi, mengisi, dan menutupi kekurangan masing-masing. Suami dan Istri saling menguatkan dan mendukung pasangan dengan setia sampai akhir hayat hidup mereka.

 Pahit-nya Pernikahan :
1. Kita memiliki keluarga baru yang harus dibangun dengan mantap
2. Kita harus berpisah dengan keluarga lama untuk hidup mandiri dalam keluarga baru
3. Kita harus membagi cinta kasih kita yang selama ini kita berikan seluruhnya kepada orang tua dan
    keluarga tetapi semenjak menikah cinta kasih kita berpusat kepada keluarga baru hanya sedikit cinta yang
    tertinggal untuk keluarga lama.
4. Kita harus merelakan anak atau saudara kita menjadi milik orang lain.
5. Kita harus mampu menjadi suami / istri atau ayah / ibu yang baik, bijaksana, bertanggung jawab, dan
    lain-lain bagi keluarga baru

 Manis-nya Pernikahan :
1. Kita sudah menjalankan dan melakukan Firman Tuhan untuk membentuk sebuah keluarga melalui
    pernikahan
2. Kita dapat tinggal serumah bahkan seranjang dengan orang yang kita cintai
3. Kita dapat menghabiskan sisa hidup kita dengan pasangan tanpa takut lagi merasa kesepian
4. Kita dapat memiliki seutuhnya baik jiwa maupun raga orang yang kita cintai
5. Kita dapat saling berbagi kasih dalam menghabiskan hidup bersama
6. Dengan pernikahan kita dapat mempunyai keturunan / anak yang menjadi penerus
7. Kita dapat saling berbicara, berkomunikasi, berdiskusi, bertukar pendapat terhadap masalah hidup
8. Bertambahnya orang yang peduli, sayang, dan perhatian terhadap kita

" Sebuah Pernikahan yang baik, sehat, bahagia, sempurna adalah Pernikahan yang seturut dengan kehendak Tuhan. Dimana sebuah Pernikahan harus menjadikan Tuhan sebagai kepala rumah tangga. Rumah tangga tersebut pun harus memiliki bahtera yang kuat dan kokoh yang dibangun dari dasar cinta kasih semata. Pernikahan yang abadi adalah Pernikahan yang hanya boleh diceraikan oleh maut yaitu kematian. Jika anda belum siap untuk menikah, Jangan Menikah! Jika pada akhirnya Pernikahan itu gagal dengan adanya sebuah perceraian. Jika anda sudah menikah pertahankanlah bahtera itu tetap kokoh dan kuat sampai akhir meskipun dalam perjalanan menuju akhir banyak rintangan yang melanda. Salam Damai dari Oretor untuk Pembaca Bijaksana ! By Oretor Lubis Pudan! "





Thursday, December 12, 2013

Menuju Indonesia Pintar! Sadar, Tahu, dan Paham tentang Hak & Kewajiban

Segala sesuatu yang ada yang telah tercipta ke bumi ini Oleh Tuhan Yang Maha Esa baik itu berupa alam, manusia, sistem, dan lain-lain pada dasarnya tercipta dengan seimbang. Saling melengkapi, menopang, dan mengisi kekurangan masing-masing. Tuhan kita memang sangat luar biasa dan adil, Semuanya tercipta dan terjadi dengan sangat baik, dan telah terencana dengan matang dan mantap. Sehingga semua segi kehidupan yang terjadi di bumi berjalan dengan lancar dan baik. Walaupun ada kendala yang terjadi itu dikarenakan oleh tingkah manusia yang tidak pernah puas atas ciptaan dan pemberian Tuhan.
Lihat saja semuanya tercipta dengan seimbang  dan berpasang-pasangan " Ada pagi Ada malam, Ada terang Ada gelap, Ada daratan Ada Lautan, Ada hewan Ada tumbuhan, Ada laki-laki Ada perempuan, Ada tua Ada muda, Ada kecil Ada besar, Ada cantik Ada jelek, Ada kuat Ada lemah, Ada pintar Ada bodoh, Ada kaya Ada miskin, dan bisa jadi Ada uang Ada barang, Ada gula Ada semut. .hahaha!!! Ok, yang mau kita bahas adalah Ada Hak Ada Kewajiban.
Hak adalah Sesuatu yang mutlak menjadi milik kita dan penggunaannya tergantung kepada kita sendiri.
Hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan suatu yang semestinya diterima atau dilakukan melulu oleh pihak tertentu dan tidak dapat oleh pihak lain manapun juga yang pada prinsipnya dapat dituntut secara paksa olehnya.

Wajib adalah beban untuk memberikan sesuatu yang semestinya dibiarkan atau diberikan melulu oleh pihak tertentu tidak dapat oleh pihak lain manapun yang pada prinsipnya dapat dituntut secara paksa oleh yang berkepentingan (Prof. Dr. Notonagoro). Sedangkan Kewajiban adalah Sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Harus Seimbang Yaa . .:)

Menuju Indonesia Pintar! Sadar, Tahu, dan Paham tentang Hak & Kewajiban

Menuju Indonesia Pintar! berarti di dalam kalimat itu ada kata menuju, yang diambil dari kata dasar tuju. Tuju berarti melakukan sebuah perbuatan dengan melaksanakan setiap langkah yang telah direncanakan secara bertahap sehingga pada akhirnya akan sampai pada tujuan tersebut.
Indonesia Pintar adalah Indonesia yang bijak dalam bertindak, bermoral dalam berpikir, berakhlak dalam berperilaku, kritis terhadap suatu peristiwa dengan mengandalkan logika berpikir positif, serta memiliki wawasan kebangsaan yang luas baik ke dalam maupun ke luar.

Tidak terasa kita memiliki Negara yang namanya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang mana usianya hampir mencapai satu abad. Sejak dikumandangkannya pidato kemerdekaan Bung Karno dan didendangkannya Lagu Indonesia Raya ciptaan W. R. Supratman pada 17 Agustus 1945 hingga sekarang ini telah genap 68 tahun Indonesia merdeka. Semua kegiatan pun dilakukan dalam mengisi kemerdekaan, pembangunan ekonomi, pembangunan sarana prasarana, peningkatan pendidikan, dan lain sebagainya. Pokoknya segala aspek yang dianggap dapat memajukan dan mensejahterakan Indonesia. Meskipun sudah terlihat hasil dari buah jerih payah tersebut tetapi ada suatu aspek yang mengalami ketimpangan yang tidak kunjung juga mengalami penigkatan yaitu Sumber Daya Manusia. Ya, Seruluh jagad raya dimuka bumi mengetahui kalau Sumber Daya Manusia Indonesia sangat rendah. Jika dilakukan survey dengan sekala internasional tentang Sumber Daya Manusia, Oretor rasa Pembaca Bijaksana tahu di posisi mana Sumber Daya Indonesia bertengger. Itulah kedudukan kita dimata internasional, Jika anda Indonesia Lovers? Anda harus sedih dan mari kita sama-sama mulai dari awal pergerakan ini.Dimulai dari sekarang! Right Now not Tomorrow, Do You Understand? Please do it for Indonesia!

Dalam Oretan kali ini, Oretor ingin mengingatkan kembali Hak dan Kewajiban paling dasar sebagai bangsa Indonesia sehingga kita pintar dan tercapailah sebuah kalimat Indonesia Pintar.

Hak paling dasar sebagai warga negara Indonesia :
1. Hak Hidup ( life )
2. Hak Kebebasan ( liberty )
3. Hak Memiliki ( properti )
4. Hak Beragama
5. Hak Menentukan Jalan Hidup
6. Hak Bicara
7. Hak Mengeluarkan Pendapat
8. Hak Mendapatkan Pendidikan
9. Hak Mendapatkan Pekerjaan
10. Hak Untuk Diperlakukan Secara Adil
11. Hak Memperoleh Kasing Sayang

Kewajiban paling dasar sebagai warga negara Indonesia :
1.Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara Indonesia dari serangan musuh.
2.Membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah ( pemda )
3.Mentaati peraturan lalu lintas, menjauhi praktik korupsi serta nepotisme dalam bekerja.
4. Turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik.
5. Ikut serta dalam mengamankan lingkungan sekitar (seperti siskamling).
6. Ikut serta membantu korban bencana di dalam negeri.
7. Mengasihi dan menghormati orang tua.
8. Membuang sampah pada tempatnya.
9. Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain.
10.Wajib memiliki tenggang rasa dan toleransi beragama, bersuku, dan berbangsa.
11. Wajib menghargai perbedaan yang ada.
12. Wajib membela negara.
13. Wajib mencintai tanah air Indonesia.

"Please do more for Indonesia, Indonesia need your help, Let's build Indonesia together"


Tuesday, December 10, 2013

Saya Generasi Indonesia yang GAGAL!!!

Hidupku Bebas, Hidup tanpa Aturan
" Syair Anak Jalanan "

Saya hidup disini karena saya terlahir dijalanan, saya dibuang dengan sia-sia oleh orang yang tidak punya otak dan perasaan, oleh orang yang tidak punya tanggung jawab. Saya hidup disini karena ditelantarkan, meskipun saya punya orang tua dan keluarga tetapi saya tidak pernah merasa bahagia di dalam rumah dan saya tidak pernah merasakan kasih yang sesungguhnya. Saya menjadi keras dan tidak bermoral karena saya di didik dengan cara jalanan. Meskipun begitu saya bangga dan senang menjadi anak jalanan, karena disini saya mendapatkan cinta, kasih, dan pengorbanan yang sesungguhnya. Pernah saya berpikir didalam benak, " suatu hari nanti saya ingin seperti kalian menjalani kehidupan normal, menjalani kehidupan dengan penuh rutinitas yang positif, bertemu dengan banyak orang, saling berbagi dan berkomunikasi ". Ketahuilah dan sadarilah bahwa sebenarnya saya tidak mau dan tidak memilih menjalani hidup dengan cara seperti ini, terkadang saya sangat iri dengan kehidupan kalian! Saya pernah meminta kepada Tuhan agar saya dilahirkan kembali ke dunia dengan harapan memiliki kehidupan normal seperti kalian! Akankah ini terjadi? hanya Tuhan yang tahu! karena saya tidak mau selamanya hidup dan mati sebagai anak jalanan.

Saya Generasi Indonesia yang GAGAL!!!

Apakah sebenarnya Generasi Indonesia yang GAGAL? Adakah gelar tersebut di jagad raya ini terutama di Indonesia? Ok, Oretor akan menerangkan kepada Pembaca Bijaksana tentang hal tersebut! Sebenarnya Oretor pun tidak tahu pasti apakah ada gelar tersebut di Indonesia? Gelar tersebut hanya untuk mempermudah menggambarkan fakta, keadaan,dan kondisi yang sebenarnya terjadi di lapangan. Faktanya  adalah banyak anak Indonesia yang gagal menjadi generasi bangsa yang sukses dan berhasil guna. Kebanyakan anak Indonesia dalam mengisi kemerdekaan hanya melakukan hal yang tidak berguna dan sia-sia yaitu melakukan hal-hal negatif yang mencoreng martabat bangsa. Menghabiskan masa muda dengan berhura-hura dan bermalas-malasan.

Ada beberapa alasan yang menjadikan saya mendapat gelar " Saya Generasi Indonesia yang GAGAL "

Alasan utama saya menjadi Generasi Indonesia yang GAGAL adalah saya kurang perhatian dan kasih sayang dari orang tua atau keluarga maupun Pemerintah Indonesia serta telah mendarah dagingnya moral yang buruk di Indonesia mengenai hal bekerja dan berusaha. Bangsa Indonesia sudah dari dulu menjadi bangsa yang payah, bangsa pemalas sehingga menginginkan semuanya serba cepat dan praktis tak terkecuali untuk masalah yang berhubungan dengan duit dan perut manusia. Sehingga bukan fenomena alam yang aneh lagi jika banyak dijumpai dijalanan manusia yang sehat bugar melakukan kegiatan mengemis, mengamen, menjual diri, merampok dan lain sebagainya. Karena kegiatan tersebutlah yang praktis dan cepat untuk mendatangkan pundi-pundi uang.

Selain Alasan utama diatas ada beberapa Alasan pendukung yang menjadikan saya mendapat gelar " Saya Generasi Indonesia yang GAGAL ". Adapun beberapa alasan pendukung tersebut adalah :
" Saya tidak mencintai tanah air, Saya tidak mencintai Indonesia, lihat saja kehidupanku yang selalu menghina, menjelekkan, dan merendahkan Indonesia. Dasar Indonesia bodoh, oooh Indonesia. .Indonesia, sudahlah Indonesia tidak akan pernah maju, iihh produk Indonesia? Made in Indonesia helloo? hari gini pakai buatan Indonesia? masih jaman nonton movie Indonesia? Lantas aku berpikir sejenak, Dimanakah aku hidup dan tinggal? Abaikan!!! "
" Wow keren dan canggih banget produk dan teknologi nya! ya, ialah Made in China, Made in Japan, Made in Eropa. Sungguh negara yang luar biasa dan hebat, saya bangga pada kalian. Apakah aku warga negara salah satu negara tersebut? Oh, bukan. Saya seorang konsumtif "
" Untuk apa saya rajin-rajin sekolah dan kuliah? untuk apa saya bekerja dan belajar keras? ngapain jadi anak baik yang  selalu taat aturan? yang penting tidak tinggal kelas dan drop out, santai ajalah masbro, nikmati saja masa muda dengan berhura-hura dan bermalas-malasan. Kalau nanti saya tidak diterima bekerja dan menjadi pengangguran, tinggal kumandangkan hymne pengangguran " Ini semua salah Pemerintah Indonesia tidak menyediakan dan menciptakan banyak lowongan pekerjaan untuk rakyat ". Saya sangat mencintai moral bangsa yang seperti ini, pokoknya semua salah Pemerintah! Pemerintah yang harus bertanggung jawab! Sadiskan saya? Padahal di negara lain orang didorong dan dimotivasi mengembangkan kreatifitas sendiri dan menciptakan lowongan pekerjaan masing-masing. Maka jangan heran jika di negara lain banyak penemu, ilmuwan, dan pebisnis atau wirausahawan handal "
" Saya tidak perlu bekerja berat yang menghabiskan tenaga dan waktu, saya tidak perlu sampai bersimbah keringat untuk mendapatkan uang, sekarang jaman serba cepat dan praktis, cari duit itu gampang banget. Lihatlah saya dan teman-temanku yang lain, kami berbadan sehat dan kuat tapi tidak perlu buang tenaga bekerja sebagai kuli, pembantu, cleaning service, petani. Ada cara yang lebih cepat dan praktis untuk mendatangkan uang dengan cara mengemis, mengamen, merampok, dan bahkan jual diri. Kerenkah cara kami? cara pengangguran dan anak jalanan mengais rejeki. Inilah hidup saya, Itulah hidup mu. Aku tahu kalian muak dengan kami yang menjadi anak jalanan, sampah masyarakat, dan mencoreng martabat bangsa. Inilah takdir yang harus kami jalani. Jika kalian ingin merubah takdir kami, tolonglah kami, dengan kerendahan hati kami meminta uluran tangan kalian. "

 " Kami anak jalanan, Generasi Indonesia yang GAGAL, juga manusia biasa yang ingin menjalankan kehidupan normal seperti kalian, maafkan keberadaan kami telah meresahkan dan mengganggu ketentraman kalian, semua yang kami lakukan untuk dapat bertahan hidup. "




Tuesday, December 3, 2013

Dimana e-KTP saya???

Saya kepengen punya ini. . :(

Kartu Tanda Penduduk elektronik atau electronic-KTP (e-KTP) adalah Kartu Tanda Penduduk  (KTP) yang dibuat secara elektronik, dalam artian baik dari segi fisik maupun penggunaannya berfungsi secara komputerisasi. Program e-KTP diluncurkan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia pada bulan Februari 2011 dimana pelaksanannya terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai pada tahun 2011 dan berakhir pada 30 April 2012 yang mencakup 67 juta penduduk di 2348 kecamatan dan 197 kabupaten/kota. Sedangkan tahap kedua mencakup 105 juta penduduk yang tersebar di 300 kabupaten/kota lainnya di Indonesia. Secara keseluruhan, pada akhir 2012, ditargetkan setidaknya 172 juta penduduk sudah memiliki e-KTP.


Program e-KTP dilatarbelakangi oleh sistem pembuatan KTP konvensional/nasional di Indonesia yang memungkinkan seseorang dapat memiliki lebih dari satu KTP. Hal ini disebabkan belum adanya basis data terpadu yang menghimpun data penduduk dari seluruh Indonesia. Fakta tersebut memberi peluang penduduk yang ingin berbuat curang dalam hal-hal tertentu dengan manggandakan KTP-nya. Misalnya dapat digunakan untuk:
1. Menghindari pajak
2. Memudahkan pembuatan paspor yang tidak dapat dibuat diseluruh kota
3. Mengamankan korupsi atau kejahatan/kriminalitas lainnya
4. Menyembunyikan identitas (seperti teroris)
5.  Memalsukan dan menggandakan ktp

Fungsi e-KTP  
1. Sebagai identitas jati diri
2. Berlaku nasional, sehingga tidak perlu lagi membuat KTP lokal untuk pengurusan izin, pembukaan
    rekening Bank, dan sebagainya
3. Mencegah KTP ganda dan pemalsuan KTP
4. Terciptanya keakuratan data penduduk untuk mendukung program pembangunan

Dimana e-KTP saya???

" wahai e-KTP saya dimanakah engkau berada saat ini? aku sangat merindukan engkau! aku bosan dengan sosok lamamu! aku dengar engkau telah memiliki sosok baru! aku sangat merindukan kehadiranmu untuk mengisi celah kosong didompetku, yang sudah lama aku sediakan hanya untukmu! e-KTP ku lekas lah datang padaku! Karena aku sangat kepengen memilikimu! "
Saya tidak ingat lagi kapan pernah mengurus e-KTP? ini sebab, sebab ini, ini disebabkan karena e-KTP tersebut tidak kunjung datang mengisi celah kosong didompet saya.

Oleh karena itu saya berusaha men-delete memori saya, bahwa saya pernah mengurus e-KTP!
yang saya ingat hanyalah waktu itu Pemerintah menggratiskan biaya pengurusan e-KTP. Setiap manusia yang menjadi warga negara sah Negara Indonesia pada waktu itu berhak dan diijinkan untuk mengurus e-KTP dengan satu syarat, semua persyaratan yang diminta telah lengkap, benar, dan memenuhi kriteria.

Maka dari itu saya sebagai warga negara sah Indonesia juga melakukan pengurusan e-KTP di tempat domisili asal saya yaitu Desa Sei Kopas, Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Kota Kisaran, Sumatera Utara, Pulau Sumatera, Indonesia. .hahahaha.

Dengan semangat pada pagi hari saya dan ayah saya pergi ke tempat pengurusan yang telah ditentukan. Kami telah membawa persyaratan yang diminta dengan lengkap, benar, dan memenuhi kriteria. Maka kami mengambil nomor antrian. Tiba giliran, kami dipersilakan duduk, berkas persyaratan kami serahkan, proses input data pun sudah mulai, kemudian sesi pengambilan sample tanda tangan, sesi photo, sesi sidik jari kemudian selesai.

Ok, pak terima kasih. Prosesnya telah selesai, bapak tinggal hanya menunggu e-KTP nya keluar, paling lama 3 ( tiga ) bulan e-KTP nya sudah keluar. " Tapi sampai sekarang tidak ada pertanda kehadiran e-KTP tersebut ". Padahal saya telah mengorbankan waktu, materi, dan tenaga untuk pulang kampung, Bapak Gamawan Fauzi toloong saya!

Jadi dapat ditarik kesimpulan, " Tidak selamanya yang gratisan itu enak dan berjalan dengan baik dan lancar ". Jadi jangan mau menjadi manusia yang hanya selalu mau gratisan melulu, karena akan mendapat gelar baru " Manusia Gratisan / Manusia tidak Punya Modal ".

Oleh karena itu segera setelah saya mempunyai waktu luang lagi, saya akan mengurus e-KTP lagi di jalur umum yaitu jalur dimana uang sangat berperan, ada uang ada barang!!!

Untuk sementara saya gunakan KTP lama yang masa berlakunya hingga 06 Maret 2016, menunggu e-KTP selesai saya urus itupun jika mempunyai waktu luang. I Miss e-KTP!!!